Bagikan:

JAKARTA - Drake menuding media mengambil keuntungan dari hal-hal negatif.

Awal pekan ini, bintang rap asal Kanada itu membagikan klip seorang pensiunan pelatih American Football, Nick Saban yang berbicara tentang memberi ruang bagi generasi muda untuk pulih, dan memberi kesempatan kedua kepada para atlet jika mereka melakukan kesalahan.

Video tersebut diambil dari konferensi pers pertandingan sepak bola perguruan tinggi tahun 2014.

“Saya merasa kuat tentang hal ini sekarang – sangat kuat – tentang semua kritik di luar sana terhadap setiap pemain berusia 19 tahun yang melakukan kesalahan dan Anda semua membunuhnya,” kata sang pelatih dalam video tersebut.

“Dan beberapa orang tidak mau membela dia, jadi pertanyaan saya kepada Anda adalah: Anda ingin dia berada di mana? Apakah Anda ingin menghukum mereka sampai hukuman seumur hidup atau Anda ingin anak-anaknya dikirim ke Princeton?”

Drake menulis catatan di bawah video tersemat yang berbunyi: “Dunia jurnalistik menguangkan hal-hal negatif dan membuat generasi muda semakin enggan menemukan jalan mereka… Kebisingan telah diperhitungkan untuk terus maju.”

Tahun lalu, tokoh media Akademiks memposting klip jurnalis rap tetap Elliott Wilson yang melakukan wawancara di belakang panggung di Rolling Loud Festival. Di bawahnya, Drake berkomentar: “Hahaha, sial karena tidak datang ke platformnya untuk kedua kalinya dan sekarang Elliott 10 melakukan wawancara awal Yes Julz di Rolling Loud. [J]harus mengakui bahwa pemuda mengambil alih anjing besar.”

Dalam tweet yang sekarang sudah dihapus, Wilson menanggapi komentar Drake. Melalui HipHopDX, dia menulis, “Momen kejelasan: Tidak ada rasa tidak hormat kepada Lil Boat, obrolan Yachty dengan anak laki-laki itu nyaman dan memiliki momen-momen keren” – mengacu pada saat Drake diwawancarai di podcast A Safe Place milik Lil Yachty, lalu disebut A Moody Conversation.

Wilson melanjutkan: “Saya lebih suka melucu tentang kejahatan komedi dengan orang luar dalam budaya kita. Akan sangat menyenangkan mendengar Drake berbicara kepada kami [jurnalis hip-hop] lagi. Meskipun itu bukan aku.”

Komentar ini dibuat bersamaan dengan klip dari wawancara podcaster Bobbi Althoff dengan Drake yang jadi viral.