Bagikan:

JAKARTA - Di balik kesibukan seorang penyanyi, ada seorang manajer yang mengerjakan banyak hal di belakang layar.

Hal tersebut dapat dilihat dari Immanuel Ragil, manajer dari Mahen, Bagas Ran, dan Dycal Siahaan.

Pria dengan nama lengkap Ragil Kembar Dwi Suryo itu mengaku, menangani tiga penyanyi sekaligus bukanlah perkara mudah. Terlebih, ia harus membantu mereka untuk dikenal luas oleh publik.

Ragil menyebut ketiga penyanyi yang ditanganinya punya perbedaan yang cukup unik untuk ditangani. Namun, ada juga hal-hal menyenangkan saat mendampingi mereka.

"Untuk meng-handle beberapa artis, apalagi talent muda itu nggak mudah ya. Karena karakter mereka yang beda-beda, otomatis cara menghadapi mereka pun juga beda,” kata Immanuel Ragil di Sawah Besar, Jakarta Pusat, pekan lalu.

“Yang unik lucu itu pasti ya ada kesalnya, kayak nano-nano. Seru banget, kebetulan kita semua satu frekuensi. Jadi, nggak ada capeknya buat nge-handle mereka semua," sambungnya.

Menurut Ragil, hal tersulit menjadi manajer adalah ketika diharuskan membangun citra baik si penyanyi sekaligus memastikan karya-karya yang dihasilkan punya kualitas yang baik pula.

Untuk urusan tersebut, Ragil mengaku hampir seluruh waktu dan tenaganya dihabiskan untuk mengurusi Mahen, Bagas Ran, dan Dycal Siahaan.

"Membuat lagu yang bisa didengar seluruh masyarakat, yang dinyanyikan artis itu sangat tidak mudah. Nggak cuma itu, nyari lagu yang cocok pun benar-benar butuh effort yang besar," ujarRagil.

"Apalagi yang gua urusin bukan cuma talent aja, tapi lagu dan karya mereka segala macam. Kayaknya waktu gua udah nggak ada buat yang lain, mikirin bakal mau dibawa ke mana dan mikir cara mengembangkan dan mencetak artis baru," imbuhnya.

Bagi Ragil, membantu seorang penyanyi mencapai potensi maksimal melalui karya adalah hal terbaik yang diharapkan dari pekerjaan sebagai seorang manajer.

"Untuk diri gua pribadi ya pengin cetak sebanyak mungkin artis, dan gua juga pengin buat lagu hits juga, dan pastinya gua bakal senang banget kalau nanti lagu dan artis yang gue lahirkan diterima oleh masyarakat,” pungkas Ragil Immanuel.