Bagikan:

YOGYAKARTA - Islam selalu mengutamakan logika dalam menyikapi suatu penyakit. Namun ajaran Islam juga tak menampik adanya hal tak kasat mata yang berdampak pada tubuh seseorang. Kondisi yang mungkin terjadi tersebut adalah kaki terasa panas. Lalu bagaimana pandangan kaki terasa panas menurut Islam?

Kaki Terasa Panas Menurut Islam

Dari sudut pandang medis, ada banyak hal yang menyebabkan kaki terasa panas. Misalnya kaki terserang kutu air yang membuat rasa gatal disertai gatal di bagian telapak kaki. Pemicu kaki panas juga bisa disebabkan karena demam. Saat demam, pertahanan tubuh akan melawan infeksi firus. Saat demam terjadi tubuh akan terasa panas tidak terkecuali di area kaki.

Dikutip dari artikel ilmiah yang berjudul Gejala Demam Perspektif Dunia Kedokteran Muslim: Studi Tahkrij dan Syarah Hadits yang diterbitkan dalam Gunung Djati Conference Series, dijelaskan tentang pandangan Islam terhadap penyakit demam.

Dalam tulisan tersebut dijelaskan bahwa Rasulullah SAW memberi perumpamaan bahwa panasnya demam sama seperti serpihan api neraka Jahannam. Hal itu sebagaimana sebuah hadits riwayat Muslim yang artinya adalah sebagai berikut.

Telah menceritakan kepada kami Zuhair bin Harb dan Muhammad bin Al-Mutsana keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Yahya yaitu Ibnu Said dari Ubaidillah; telah mengabarkan kepadaku Nafi dari Ibnu Umar dari Nabi Shalallahu alaihi wasallam beliau bersabda: “Penyakit demam panas itu berasal dari panas neraka jahanam. Karena itu dinginkanlah (kompres) dengan air” (HR. Muslim).

Mengatasi Kaki Panas Menurut Islam

Jika merujuk pada hadits yang disebutkan di atas, cara yang bisa dilakukan oleh seseorang yang mengalami demam hingga berdampak pada kaki panas adalah dengan mendinginkannya dengan air. Cara tersebut merujuk pada metode pengompresan penurun demam.

Di luar dari hadits tersebut perlu diketahui bahwa dalam Islam diajarkan doa yang perlu dibaca saat seseorang menderita penyakit seperti demam, pusing, dan penyakit lainnya. Berikut ini doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW, dikutip dari NU Online.

بِسْمِ اللَّهِ الْكَبِيرِ أَعُوذُ بِاللَّهِ الْعَظِيمِ مِنْ شَرِّ كُلِّ عِرْقٍ نَعَّارٍ وَمِنْ شَرِّ حَرِّ النَّارِ

Bismillāhil kabīri, a‘ūdzu billāhil ‘azhīmi min syarri kulli ‘irqin na‘ārin wa min syarri harrin nāri

Artinya: “Dengan nama Allah yang maha besar. Aku berlindung kepada Allah yang maha agung dari luka yang mengeluarkan darah dan dari keburukan panas neraka.”

Meski Islam memiliki tuntunan dalam menghadapi suatu penyakit, pasien yang mengidap gangguan kesehatan tertentu tetap disarankan untuk konsultasi dengan dokter. Upaya berobat dengan ilmu medis adalah salah satu bentuk ikhtiar yang dalam Islam harus dilakukan.

Tidak diperkenankan pula untuk mengobati penyakit dengan hal-hal ghoib seperti datang ke dukun atau mencari pengobatan yang tidak teruji ilmiahnya.

Itulah informasi terkait kaki terasa panas menurut Islam. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.