JAKARTA - Arsenal dan Manchester City agal melengserkan Tottenham Hotspur dari takhta klasemen Premier League Inggris. Dalam big match di Stadion Emirate, Minggu, 8 Oktober malam WIB, Arsenal menang tipis 1-0 atas Man City lewat gol Gabriel Martinelli. Ini untuk kali pertama selama delapan tahun terakhir dari pertemuan mereka, Arsenal menaklukkan rivalnya.
Rekor mengesankan Arsenal saat mengalahkan Man City. Pelatih Mikel Arteta sukses mengantarkan The Gunners menghapus catatan tak pernah menang selama delapan tahun itu. Mereka juga menghentikan rekor 12 kekalahan langsung dari The Cityzens.
Kemenangan di laga itu pun menjadikan Arsenal sukses menjaga rekor tak terkalahkan. Bersama Tottenham, duo klub London Utara ini sama-sama belum pernah kalah di kompetisi Premier League musim ini.
Sebaliknya, Man City terpaksa memperpanjang rekor kekalahan dua kali berturut-turut. Sebelumnya, Man City harus menyerah dengan skor 2-1 saat menyambangi markas Wolverhampton Wanderers.
Hasil pertandingan di Emirates menjadikan baik Arsenal maupun Man City gagal melengserkan Tottenham. Kemenangan atas Man City menjadikan The Gunners memang berhasil menyamai perolehan poin Tottenham, yaitu 20.
Namun Arsenal masih kalah selisih gol sehingga Tottenham masih bertahan di puncak klasemen. Posisi itu diraih The Lilywhites yang menang 1-0 atas Luton Town, Sabtu lalu.
Sementara, Man City turun ke posisi tiga dengan poin 18. Mereka hanya terpaut satu poin dari Liverpool yang berada di posisi empat.
Man City menunjukkan penurunan sehingga menelan dua kekalahan di kompetisi domestik. Tak hanya itu mesin gol Erling Haaland seolah macet dan tak lagi membobol gawang lawan.
Di pertandingan itu, Haaland kembali menjadi andalan di lini depan. Namun dengan menempati posisi sebagai centre forward dirinya ta berkutik menghadapi pertahanan kokoh Arsenal.
Man City sendiri sesungguhnya bisa kehilangan gelandang Marco Kovacic yang melakukan pelanggaran keras dengan melakukan tekel dari belakang terhadap kapten Arsenal Martin Odegaard di menit 29.
Meski sudah ditinjau lewat VAR, namun wasit Michael Oliver tetap menilai tekel Kovacic tak berbahaya dan hanya memberikan kartu kuning.
Ironisnya, tak lama kemudian gelandang asal Kroasia ini kembali melakukan pelanggaran terhadap Declan Rice. Sekali lagi, wasit meloloskan eks pemain Chelsea ini dari kartu merah.
Di laga tersebut tidak ada gol tercipta sampai akhir babak pertama. Gol Arsenal baru hadir saat Gabriel Martinelli membobol gawang lawan di menit 86.
Gol berawal dari aksi Kai Havertz yang menghadapi para pemain belakang Man City. Dirinya dengan tenang memberikan bola kepada Martinelli yang langsung melepaskan tendangan keras untuk menaklukkan kiper Ederson.
Skor 1-0 untuk Arsenal. Dan, tidak ada lagi gol yang tercipta sampai peluit akhir dibunyikan. Arsenal pun menaklukkan Man City.
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)
