Ukraina Tangkap Pembelot Mata-mata Rusia yang Pantau Sistem Pertahanan Udara

Militer Ukraina/FOTO via Instagram @ukraine_defence

JAKARTA - Dinas keamanan SBU Ukraina mengatakan pihakna mengidentifikasi 12 agen Rusia yang memata-matai lokasi jet tempur F-16 dan sistem pertahanan udara di seluruh Ukraina.

Ukraina menahan tersangka dan empat kaki tangannya karena dicurigai melakukan pengkhianatan dan berbagi informasi tentang lokasi militer Ukraina.

Anggota jaringan tersebut bekerja secara terpisah untuk melacak lapangan terbang militer dan lokasi pertahanan udara di lima wilayah di selatan dan timur laut Ukraina, serta alamat perusahaan yang mengerjakan peperangan elektronik.

Ukraina menerima pengiriman pertama jet F-16 dan telah mengerahkannya untuk operasi di wilayah Ukraina, termasuk untuk pertahanan udara selama serangan udara skala besar Rusia.

Dilansir Reuters, Selasa, 17 Desember, kelompok mata-mata tersebut mencakup sejuumlah pembelot yang meninggalkan unit Angkatan Bersenjata tanpa izin dan direkrut oleh dinas khusus Rusia.

Anggota jaringan tersebut menggunakan kenalan mereka yang bertugas di garis depan militer Ukraina yang membocorkan informasi tanpa mengetahui bagaimana informasi tersebut akan digunakan, kata badan intelijen.

Mereka kemudian melakukan pengintaian lebih lanjut di dekat sasaran potensial sebelum menyampaikan informasi kepada pemimpin kelompok tersebut yang kemudian meneruskannya kepada pengawas intelijen militer Rusia.