Kalahkan Wolves, Liverpool Lengserkan Man City dan Rebut Takhta Klasemen Premier League

JAKARTA - Liverpool sukses merebut takhta klasemen Premier League Inggris. Liverpool melengserkan Manchester City setelah menang 2-1 atas Woverhampton Wanderers 2-1 dalam laga di Stadion Molineux, Wolverhampton, Sabtu, 29 September 2024.

Pergantian kekuasaan di Liga Premier terjadi di pekan keenam. Man City yang kembali bermain imbang untuk kali kedua secara berturut-turut harus kehilangan posisinya di puncak.

Man City gagal menaklukkan Newcastle United dan hanya mampu bermain imbang 1-1 pada laga sebelumnya. Pekan lalu, The Cityzens juga nyaris tumbang tetapi akhirnya bisa menahan Arsenal 2-2 dalam duel di kandang sendiri di Etihad.

Hanya mampu meraih dua poin dari dua pertandingan terakhir menjadikan Man City harus bersaing ketat dengan tim-tim lain untuk menduduki puncak klasemen. Namun Liverpool yang akhirnya menggeser tim asuhan Pep Guardiola ini.

Kemenangan atas Wolves menjadikan Liverpool mengantungi poin 15. Unggul satu poin dengan Man City yang terpaksa turun ke peringkat dua. Poin Man City sama dengan Arsenal yang mengalahkan Leciester City 4-2. Hanya Arsenal menempati peringkat tiga karena kalah selisih gol dengan Man City.

Kegagalan Man City meraih poin penuh menjadikan persaingan di papan atas kembali ketat. Pasalnya, Chelsea juga masuk dalam persaingan setelah menghajar Brighton and Hove Albion 4-2. Kini, The Blues yang menduduki peringkat empat hanya terpaut dua poin dengan Liverpool.

Sementara, Wolves mendapat ancaman turun kasta. Mereka kian terbenam di dasar klasemen setelah menelan kekalahan kelima. Kini, Wolves baru mengantungi poin satu dan terancam kembali ke Championship bila tidak memperbaiki peringkatnya.

Keberhasilan Liverpool merebut posisi puncak tak menjadikan manajer Arne Slot jemawa. Dirinya menyebut hanya meneruskan tugas manajer sebelumnya Juergen Klopp yang berhasil membangun Liverpool sebagai tim yang kuat dan solid.

"Tentu kami merasa senang karena bisa berada di puncak. Kami tentu memang ingin berada di posisi tersebut," kata Slot seperti dikutip Sky Sport.

"Tetapi saya selalu realistis dan Juergen memang menunjukkan kinerja yang luar biasa. Semua tahu itu. Dua tahun lalu, kami terakhir kali bermain di Liga Champions dan finis di peringkat empat. Kini, kami bisa membuktikan bahwa kami bisa bersaing di Liga Champions dan Premier League," ucapnya.

Slot juga membawa Liverpool untuk tetap konsisten. Alhasil, Liverpool mengawali pertarungan di Liga Champions dengan meraih kemenangan gemilang 3-1 atas AC Milan.

Begitu pula di ajang Carabao Cup di laga pertengahan pekan lalu. Berstatus sebagai juar bertahan, The Reds menghabisi West Ham United 5-1 sehingga mereka lolos ke 16 besar.

Dalam pertandingan melawan Wolves, Liverpool yang bermain di kandang lawan justru menunjukkan penampilan terbaik. Namun Liverpool sempat kesulitan menghadapi pertahanan kuat tuan rumah.

Usaha Liverpool akhirnya membuahkan hasil saat gelandang Ibrahima Konate membobol gawang lawan menjelang akhir babak pertama. Gol ini berawal dari aksi Diogo Jota yang lolos dari kawalan pemain Wolves. Dari sisi kiri pertahanan lawan, Jota kemudian melepasan umpan silang yang disambut Konate.

Sundulan dia menjadikan bola meluncur deras ke gawang. Skor 1-0 untuk Liverpool dan bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, Wolves bangkit. Mereka pun bisa mencetak gol yang menyamakan skor. Konate yang membawa Liverpool unggul malah melakukan blunder. Berawal dari keputusan Konate yang hendak membiarkan bola out.

Namun pemain Wolves Jorgen Strand berhasil merebut bola dan kemudian menendangnya ke arah depan gawang. Bola yang dalam keadaan liar pun disambar Rayan Ait-Nouri yang mencetak gol lewat tendangan dari jarak dekat.

Gol Ait-Nouri langsung disambut sorak-sorai suporter tuan rumah. Namun skor imbang 1-1 itu tak bertahan lama. Hanya berselang lima menit, Livepool sudah kembali unggul lewat titik penalti.

Liverpool mendapat hadiah penalti setelah bek Nelson Semedo melakukan pelanggaran terhadap Jota. Wsit menunjuk titik putih dan Mohamed Salah yang bertindak sebagai eksekutor. Sepakan Salah tidak salah karena kiper Sam Johnstone bergerak ke arah yang salah.

Skor berubah menjadi 2-1. Setelah unggul, Liverpool kian agresif menekan lawan. Gelandang Dominik Szoboszlai mendapat peluang bagus untuk memperbesar keunggulan setelah menerima umpan silang dari Andy Robertson. Namun sepakan pemain timnas Hungaria ini secara gemilang digagalkan Johnstone.

Liverpool kembali mendapat dua peluang bagus. Sundulan Konate nyaris masuk bila tidak melewati mistar gawang. Begtu pula tendangan Curtis Jones dari hasil kerjasama satu dua dengan Salah masih gagal. Skor tidak berubah hingga akhir laga.