Partager:

JAKARTA - Real Madrid mempertahankan rekor tak terkalahkan selama 38 laga di kompetisi La Liga Spanyol. Terakhir, Madrid mengalahkan Espanyol 4-1. Pelatih Caro Ancelotti menunjukkan kepuasan dengan performa tim di pertandingan yang digelar di Stadion Santiago Bernabeu, Minggu, 22 September 2024 dini hari WIB.

Madrid tampil fight dan menolak menyerah saat menghadapi Espanyol. Tertinggal lebih dulu saat kiper Thibaut Courtois membuat gol bunuh diri, Madrid langsung bangkit.

Bahkan Los Merengus tak butuh waktu lama untuk menyamakan skor lewat Dani Carvajal. Selanjutnya, Rodrygo, Vinicus Junior dan Kylian Mbappe secara bergantian membobol gawang tim tamu. Madrid menutup laga dengan skor 4-1.

Kemenangan itu menjadikan Madrid memperpanjang rekor tak terkalahkan selama satu tahun di kompetisi domestik. Mereka tak pernah kalah selama 38 pertandingan.

Ancelotti menunjukkan kepuasannya atas performa tim. Menurut dia pemain tak pernah menyerah meski mengalami kesulitan mencetak gol. Bahkan saat mereka tertinggal lebih dulu, Jude Bellingham dkk tetap brmain menyerang demi mengejar defisit gol.

"Kami menyelesaikan pertandingan dengan sangat baik. Mereka saling melapis. Saat semua tidak berjalan sesuai harapan, kami terus mencoba," ucap Ancelotti.

"Di babak kedua, pertandingan menjadi terbuka. Ini jelas sangat cocok dengan gaya permainan kami. Kami mengawali laga dengan bagus dan menunjukkan reaksi bagus saat tertinggal 1-0. Lalu kami mengakhirinya dengan kemenangan," kata eks pelatih AC Milan dan Juventus ini.

Madrid menunjukkan konsistensi setelah mengalahkan VfB Stuttgart 3-1 di Lga Champions. Selanjutnya, Ancelotti menurunkan komposisi pemain yang berbeda saat Madrid menghentikan perlawanan Espanyol.

Kemenangan itu membawa Madrid ke peringkat dua dengan poin 14. Sedangkan Barcelona bertengger di puncak klasemen dengan poin 15.

"Kini kami tak terkalahkan selama 38 tahun. Ini menunjukkan apa yang kami lakukan memang berjalan sangat baik," kata Ancelotti.

"Namun kami tetap harus melakuan evaluasi. Selama ini, kami hanya mampu mencetak satu gol di babak pertama. Ini membuat kami harus waspada. Saya sudah membicarakan hal ini dengan pemain. sebelum pertandingan. Ternyata kami masih mengalami situasi yang sama. Tetapi kami bermain dengan intensitas tinggi," ujarnya.

Madrid kembali melakoni laga dengan jadwal padat. Mereka menjamu Alavez pada Selasa waktu setempat. Selanjutnya, mereka menghadapi rival satu kota, Atletico Madrid di akhir pekan mendatang.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)