JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta akan kembali melakukan revitalisasi jembatan penyebrangan orang (JPO) di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, meski dalam pademi COVID-19.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebut, revitalisasi ini merupakan kelanjutan dari program Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang ingin merevitalisasi JPO menjadi lebih kekinian di kawasan Sudirman-Thamrin.
"Dalam waktu dekat ini, kami akan membangun lagi satu JPO di Sudirman. Ini memang sudah sejak lama digagas. Kita sudah punya JPO-JPO yang menarik, cantik, dan menjadi kebanggaan kita di Jota Jakarta," kata Riza di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Jumat, 23 Oktober.
VOIR éGALEMENT:
Rencana kelanjutan revitalisasi JPO ini masuk dalam rapat pembahasan yang dipimpin oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan beserta jajaran Dinas Bina Marga DKI.
Ada beberapa penambahan fasilitas dalam revitalisasi JPO nanti. Pemprov DKI memberikan akses bagi pengguna sepeda untuk melintasi JPO tersebut.
"Tadi sudah diberi arahan oleh Pak Gubernur. Yang dapat digunakan tidak hanya bagi pengguna jalan, tapi juga pengguna sepeda," ucap Riza.
Adapun pembiayaan revitalisasi JPO tersebut menggunakan APBD DKI. Namun, Riza enggan menjelaskan lebih jauh terkait besaran anggaran maupun lokasi revitalisasi JPO kekinian tersebut.
"Nanti deh, (akan dijelaskan) saat diumumkan. Kalau sekarang, nanti enggak surprise lagi," tuturnya.
Sebagai informasi, dalam masa kepemimpinan DKI, Anies kerap memoles JPO di pusat kota dengan nuansa kekinian. Sejak awal menjabat pada 2017, Anies merevitalisasi sebanyak 12 JPO di Jalan Sudirman sampai jalan MH Thamrin.
Tapi, JPO yang dipercantik Anies kebanyakan berada di Jalan Sudirman. Revitalisasi JPO di luar Jalan Sudirman hanya ada dua, yakni di kawasan Pasar Minggu dan Jalan Daan Mogot.
Saat ini, telah ada empat JPO di kawasan Sudirman yang telah direvitalisasi, yakni Bundaran Senayan, JPO Gelora Bung Karno, dan JPO Polda Metro Jaya pada Februari. Lalu, menyusul revitalisasi JPO Dukuh Atas.
JPO yang direvitalisasi dibuat dengan konsep kekinian. Banyak masyarakat berkunjung ke sana untuk mengincar lokasi foto instagramable. JPO ini juga dilegkapi fasilitas pencahayaan dan lift untuk memudahkan akses kaum disabilitas, lansia, dan ibu hamil.
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)