JAKARTA - Great Wall Motor (GWM) secara resmi memperbanyak modelnya di Indonesia dengan meluncurkan Haval Jolion HEV di GIIAS 2024 sekaligus mengukuhkan komitmennya dalam tawarkan mobilitas ramah lingkungan.

Menjadi model hybrid terbaru dan sempat diperkenalkan pada ajang GIIAS 2023 lalu, Jolion HEV diklaim memadukan efisiensi energi terkini dengan desain yang stylish dan pengalaman berkendara yang praktis. Namun, mobil ini akan menghadapi model lainnya di tanah air.

Model tersebut akan bersaing dengan Toyota Yaris Cross HEV yang telah lebih dulu diluncurkan di Indonesia pada Mei tahun lalu. Keduanya akan masuk ke dalam segmen SUV kompak berpenggerak hybrid di tanah air.

Hal menarik lainnya, keduanya merupakan hasil rakitan lokal (CKD) dengan harga yang kompetitif. Kira-kira, bagaimana perbandingan keduanya dan mana yang paling unggul? 

Berikut komparasi antara GWM Haval Jolion HEV dengan Toyota Yaris Cross HEV berdasarkan penelusuran VOI, Selasa, 30 Juli:

Dimensi

Secara dimensi, GWM Haval Jolion HEV memiliki keunggulan dengan panjang mencapai 4.472 mm, lebar 1.841 mm, dan tinggi hingga 1.626 mm.

Sementara itu, Toyota Yaris Cross HEV memiliki ukuran sedikit lebih kompak dengan panjang 4.310 mm, lebar 1.770 mm, serta tinggi mencapai 1.615 mm.

7

Fitur Canggih

Dalam hal fitur, Toyota boleh berbangga diri karena menghadirkan fitur lebih banyak pada Yaris Cross terdiri dari Auto Brake Hold, 6-airbags, ABS, Parking Sensor, Emergency Stop Signal, Vehicle Stability Control (VSC), Blind Spot Monitor (BSM) dan masih banyak lagi. Teknologi seperti Toyota Safety Sense (TSS) dan fitur T Intouch melengkapi kebutuhan mobilitas pada model tersebut.

GWM juga memprioritaskan keamanan dengan menghadirkan fitur-fitur canggih seperti Safety Collision Mitigation, Fuel Cut Off System, dan Energy Absorbing Collapsible Steering Column. Haval Jolion HEV telah mendapatkan sertifikasi bintang 5 dari Australasian NCAP, memberikan ketenangan bagi pengemudi dan penumpang.

Performa Penggerak Hybrid

Berbicara soal performa, Haval Jolion HEV memiliki keunggulan bila dibandingkan dengan pesaingnya. Dibekali dengan mesin L.E.M.O.N DHT 1.5L digabungkan dengan motor listrik, menghasilkan tenaga gabungan hingga 186 dk.

Sementara itu, Toyota Yaris Cross HEV memiliki mesin 1.500 cc 4-silinder digabungkan dengan penggerak listrik sehingga menghasilkan tenaga 111 dk dan merupakan salah satu yang terkecil di kelasnya.

Harga

Keduanya bersaing dengan harga yang kompetitif. PT Toyota-Astra Motor (TAM) memasarkan Yaris Cross HEV Type with GR Parts Aero Package senilai Rp440,6 juta On The Road DKI Jakarta.

Sementara itu, GWM Indonesia tawarkan Jolion HEV dengan harga senilai Rp448,8 juta On The Road DKI Jakarta.

Kesimpulan

Kedua model ini memiliki teknologi dan performa yang berbeda. Bila mencari SUV lebih ringkas dengan teknologi hybrid yang lebih teruji serta harga lebih terjangkau, maka Toyota Yaris Cross HEV adalah jawaban yang tepat.

Namun, bila konsumen menginginkan mobil berukuran luas serta performa berkendara lebih unggul, maka GWM Haval Jolion bisa menjadi pilihan tepat. Semua tergantung pada kebutuhan masing-masing.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)