JAKARTA - Otak merupakan organ pusat sistem saraf yang mengendalikan hampir semua aktivitas tubuh, seperti gerakan, ingatan, hingga fungsi organ lainnya.

Karena itu, menjaga kesehatan otak merupakan hal penting yang harus dilakukan setiap orang.

Salah satu hal yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan otak adalah dengan memiliki makanan bergizi.

Inilah beberapa makanan yang membantu mendukung kesehatan otak dan mencegah penurunan kognitif di usia tua nantinya.

1. Ikan berlemak

Dikutip dari Healthline, pada Minggu, 23 Maret 2025, beberapa jenis ikan berlemak sangat baik untuk meningkatkan kesehatan otak. Mulai dari salmon, trout, tuna albacore, herring, hingga sarden.

Kandungan omega-3 pada ikan tersebut dapat dimanfaatkan otak untuk membangun sel-sel otak dan saraf. Lemak omega-3 juga berperan penting meningkatkan kemampuan belajar dan ingatan, serta memperlambat penurunan mental terkait usia dan membantu mencegah alzheimer.

2. Telur

Telur merupakan salah satu jenis makanan dengan harga terjangkau, yang memiliki kandungan nutrisi tinggi. Telur mengandung folat, kolin, vitamin B6, serta vitamin B12 yang baik untuk kesehatan otak. Asupan kolin yang tinggi dapat dikaitkan dengan memori dan fungsi mental yang lebih baik.

3. Kacang-kacangan

Mengonsumsi kacang-kacangan juga dapat meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan, termasuk pada otak. Kacang-kacangan bisa menurunkan risiko gangguan kognitif.

Hal tersebut karena kandungan di dalamnya, seperti lemak sehat, antioksidan, dan vitamin E. Vitamin E melindungi sel dari kerusakan radikal bebas untuk membantu memperlambat penurunan mental.

4. Brokoli

Brokoli termasuk sayuran yang mengandung banyak senyawa baik untuk tubuh, seperti antioksidan dan vitamin K.

Vitamin K dapat membentuk sphingolipid, sejenis lemak yang padat di dalam sel-sel otak, yang bisa membuat memori dan status kognitif tubuh lebih baik.

Brokoli juga mengandung senyawa seperti sulforafan, yang memberikan efek anti-inflamasi dan antioksidan. Kandungan ini dapat melindungi otak dari kerusakan.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)