Cara Melihat Indikator Perusahaan Dikatakan Sehat Secara Finansial Secara Mudah

YOGYAKARTA – Mengetahui indikator perusahaan dikatakan sehat secara finansial bisa diketahui dari beberapa hal dan itu penting untuk diketahu. Tidak hanya oleh pemilik bisnis, investor juga perlu tahu ukuran perusahaan sehat secara finansial.

Harus diketahui bahwa mengetahui kondisi keuangan perusahaan bisa jadi modal untuk membaca masa depan bisnis. Lalu apa saja indikator yang bisa dipakai?

Indikator Perusahaan Dikatakan Sehat Secara Finansial

Dalam konteks bisnis perusahaan, kesehatan finansial dan kesehatan yang tampak mata memang sulit dibedakan. Perusahaan bisa terlihat baik-baik saja dari luar seperti sistem distribusi dan sebagainya, namun belum tentu perusahaan sehat secara finansial.

Pengertian indikator sehatnya finansial perusahaan bisa dipahami sebagai petunjuk, keterangan, atau tanda yang dapat dipakai untuk mengetahui kesehatan keuangan yang dimiliki suatu perusahaan. Kesehatan keuangan suatu bisnis harus dilakukan secara keseluruhan dan seimbang.

 Beberapa indikator yang bisa dilihat adalah sebagai berikut, dikutip dari berbagai sumber.

1. Kas Perusahaan

Perusahaan yang sehat secara finansial bisa dilihat dari kasnya. Kas bisa diartikan sebagai keluar-masuknya uang pada perusahaan. Dalam kegiatan bisnis, kas yang masuk seharusnya lebih banyak dibanding yang keluar. Jika yang terjadi justru sebaliknya maka perusahaan, pemilik bisnis patut melakukan perbaikan secara menyeluruh karena kondisi tersebut bisa membawa perusahaan pada kebangkrutan.

2. Pendapatan Perusahaan

Pendapatan perusahaan adalah sisa uang yang dianggap sebagai keuntungan bersih. Pendapatan diketahui setelah perusahaan membayar seluruh tagihan yang harus dibayar. Jika pendapatan stabil atau naik maka perusahaan cukup sehat dan mampu membayar tagihan. Sebaliknya, jika pendapatan stuck bahkan menurun artinya ada masalah yang terjadi dan harus segera diperbaiki.

3. Melihat Pengeluaran Perusahaan

Saat perusahaan terlalu banyak melakukan pengeluaran, maka semakin banyak uang yang keluar. Kondisi ini harus diimbangi dengan pendapatan yang masuk mengingat tujuan bisnis adalah mencari keuntungan.

4. Ekuitas Perusahaan

Cobalah untuk melihat ekuitas perusahaan. Ekuitas adalah nilai aset keseluruhan perusahan yang akan kembalikan kepada para pemegang saham saat aset terlikuidasi. Ekuitas bisa jadi indikator apakah keuangan perusahaan sehat atau tidak. Makin besar ekuitas berarti banyak investor yang mempercayakan modal mereka pada perusahaan. Jika perusahaan punya banyak ekuitas banyak hingga mampu menghasilkan arus kas maka perusahaan punya potensi untuk terus berkembang.

5. Hutang yang Dimiliki

Tidak selamanya hutang itu buruk. Biasanya perusahaan memanfaatkan hutang untuk membiayai operasional mereka. Sayangnya hutang bisa jadi pertanda finansial perusahaan yang buruk. Hutang harus dibayarkan lagi kepada pemberi pinjaman. Saat perusahaan gagal menghasilkan kas sehingga sulit membayar hutang, maka kreditur bisa melakukan penyitaan, mengambil alih perusahaan, bahkan menyatakan diri bangkrut. Melihat hutang perusahaan bisa jadi cara yang mudah untuk melihat potensi perusahaan di masa depan.

Itulah informasi terkait indikator perusahaan dikatakan sehat secara finansial. Kunjungi VOI.ID untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.