JAKARTA - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BBSI) akan melakukan roadshow ke Timur Tengah pada Oktober 2023 mendatang untuk bertemu dengan calon investor strategis.
Sekadar informasi, dua bank himbara PT Bank Negara Indonesia (Persero ) Tbk. (BBNI) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) akan hengkang dari perbankan syariah tersebut.
”Ketemu dengan beberapa potensial investor juga Abu Dhabi, dubai, karena sesuai dengan arahan OJK,” ujar Wakil Menteri BUMN II Rosan Roeslani saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, ditulis Jumat, 15 September.
Namun sayang, Rosan mengaku belum dapat membeberkan terkait calon investor yang akan dibidik untuk masuk ke BSI. Meski begitu, Rosan menekankan investor akan berasal dari bank ataupun lembaga keuangan lainnya.
Lebih lanjut, Rosan menjelaskan bahwa pencarian investor baru untuk BSI tersebut juga merupakan arahan dari OJK.
”Kita (investor strategis) open kok ya justru ini arahan dari OJK untuk kita melihat opsi juga dengan strategic investor,” ujarnya.
Rosan menjelaskan investor strategis baru tersebut nantinya akan masuk setelah pemegang saham BNI dan BRI melakukan divestasi sahamnya di BSI.
BACA JUGA:
-
| EKONOMI
Wamen BUMN Beberkan BTN Syariah Bakal Spin Off Sebelum Dipegang Sahamnya oleh BSI
15 Agustus 2023, 10:22
Sekadar informasi, saat ini komposisi kepemilikan saham BSI yakni BRI mengapit 15,38 persen, lalu BNI sebanyak 23,24 persen.
“(Yang akan dilepas) BRI dan kemungkinan BNI sedikit,” katanya.
Rosan mengatakan investor baru akan masuk dengan menggengam 20 persen saham milik BSI.
“Kurang lebih investor baru ini akan masuk 20 persen,” imbuhnya.
