Pasca Terdampak Longsor, KA Pangrango Sudah Kembali Beroperasi

JAKARTA - KA Pangrango sudah beroperasi kembali melayani penumpang pasca jalur kereta api terdampak longsor di antara Cicurug-Maseng, Jawa Barat. Jalun juga sudah dinyatakan aman untuk dilalui kereta api.

Sebelumnya, KAI juga sempat membatalkan seluruh perjalana KA Pangrango sejak Jumat 30 Juni malam lantaran jalur terdampak longsor.

“KA Pangrango kembali beroperasi melayani penumpang pada Minggu 2 Juli 2023,” ujar Pelaksana Harian Manajer Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Feni Novida Saragih dalam keterangan dikutip Senin, 3 Juli.

Feni mengatakan beroperasinya kembali KA Pangrango ini tidak terlepas dari sejumlah upaya percepatan perbaikan jalur KA oleh tim prasarana KAI Daop 1 bersama DJKA Kemenhub,

“Salah satu upaya yang difokuskan agar layanan KA Pangrango kembali normal yakni dengan melakukan sejumlah perkuatan konstruksi jalan rel,” katanya.

Setelah adanya upaya tersebut, kata Feni, sejak Sabtu pukul 22.10 WIB jalur dinyatakan aman untuk operasional kereta api.

“Ditandai dengan melintasnya perjalanan KA pertama yakni KA Pangrango dari Bogor-Sukabumi yang juga disiapkan sebagai rangkaian yang akan melayani perjalanan KA Pangrango dari Sukabumi pada Minggu 2 Juli 2023 pukul 05.30 WIB dengan diberlakukan pembatasan kecepatan yakni 5 Km per jam saat melintasi titik tersebut,” ucapnya.

Feni mengatakan untuk calon penumpang pada KA Pangrango yang terdampak pembatalan yakni pada Kamis 30 Juni dan Sabtu 1 Juli 2023 masih dapat melakukan melaporkannya.

“Hingga H+7 dari tanggal keberangkatan. Bea tiket akan dikembalikan 100 persen,” tuturnya.

Feni juga mengatakan masyarakat yang membutuhkan informasi terkait perjalanan dan pelayanan KA juga dapat menghubungi Contact Center KAI melalui telepon di 121, WhatsApp 08111-2111-121, email [email protected], atau media sosial @KAI121.