Bagikan:

JAKARTA - Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono menyebut, sebanyak lima Memorandum of Understanding (MoU) telah ditandatangani Pemerintah Indonesia, dalam hal ini OIKN dengan badan dan perusahaan Jepang.

Selain itu, terdapat 24 Letter of Intent (LoI) yang telah diserahkan oleh perusahaan Jepang kepada OIKN di hadapan Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi).

Adapun lima perusahaan Jepang yang menandatangani MoU tersebut di antaranya, Japan International Cooperation Agency (JICA), Japan Bank for International Cooperation (JBIC), Japan International Association for the Industry of Building and Housing (JIBH), Japan Conference on Overseas Development of Eco-Cities (JCODE), dan Urban Renaissance Agency (UR).

"Saat ini, Nusantara memiliki peluang investasi terbaik yang ada di Indonesia. Hal tersebut tercermin dari berbagai insentif yang disediakan pemerintah untuk para investor," ujar Bambang dalam keterangan tertulisnya, Senin, 22 Mei.

Bambang mengatakan, Nusantara sebagai "laboratorium hidup" yang memungkinkan para mitra untuk bereksperimen dengan ide-ide dan inovasi baru.

"Kami menyambut baik berbagai jenis teknologi baru untuk diterapkan di kota kami. Dengan demikian, para mitra kami memiliki kesempatan untuk menjadikan Nusantara sebagai tempat bereksperimen dalam menyalurkan ide dan inovasi," kata dia.

Selain itu, Nusantara bertujuan untuk berperan aktif dalam tiga upaya global, yakni dalam mengatasi perubahan iklim, meremajakan keanekaragaman hayati, dan mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).

Penandatanganan MOU tersebut menjadi awal dari kerja sama Indonesia-Jepang dalam proyek pembangunan IKN. "Ke depannya, saya berharap delegasi Jepang dapat kembali datang ke IKN untuk mengeksplorasi lebih dalam mengenai perkembangan dan peluang-peluang kerja sama dan investasi yang ada," ucapnya.

Sementara itu, Executive Senior Vice President JICA Yamada Junichi menyebut, pihaknya akan memberi dukungan investasi di Indonesia, terutama di IKN.

"Investor-investor yang bernaung di bawah JICA siap mendukung investasi di Indonesia, khususnya di IKN dalam bidang infrastruktur, seperti revitalisasi Bandara Balikpapan dan juga sektor energi, khususnya Power Supply Facilities," tuturnya.

Senada dengan Yamada Junichi, Chairman of the Board JBIC Tadashi Maeda menyatakan komitmennya untuk mendukung pembangunan IKN, khususnya dalam mewujudkan IKN sebagai carbon neutral city dengan memfokuskan investasi di bidang renewable energy, seperti hydropower.