Bagikan:

JAKARTA - Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan aplikasi PLN Mobile sebagai one stop solution kebutuhan listrik masyarakat. Ia mengatakan dalam PLN Mobile terdapat fitur aduan jika masyarakat mengalami kendala kelistrikan selama di kampung halaman.

"Masyarakat tidak perlu repot mencari kantor PLN untuk menyampaikan gangguan. Lewat telepon genggam, masyarakat bisa langsung melaporkan keluhan ataupun gangguan," ujar Darmawan kepada media yang dikutip Kamis, 6 April.

armawan menambahkan, masyarakat yang melakukan mudik juga dapat memanfaatkan PLN Mobile untuk mencari charging station untuk mengisi daya kendaraan listriknya.

"Masyarakat bisa mencari lokasi charging station melalui aplikasi PLN Mobile. Kami siap melayani 24 jam dan menyiagakan personel untuk membantu masyarakat mengisi daya kendaraan listriknya," tambah Darmawan.

Saat ini PLN telah mengoperasikan sebanyak 616 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di 237 lokasi di seluruh Indonesia. Di jalur mudik, terdapat 19 titik SPKLU di jalan tol Trans Jawa dan Trans Sumatera.

"Di rest area kami siapkan SPKLU dengan tipe ultra fast charging dan fast charging, untuk jenis ultra fast charging hanya butuh waktu 15 menit saja untuk pengisian daya, mobil listrik bisa langsung penuh," tambah Darmawan.

PLN dalam menyambut momen Idul Fitri 1444 H menyiagakan 2.300 posko siaga kelistrikan yang siap melayani kebutuhan masyarakat. Selain itu, PLN juga menyiagakan 81.690 personel siaga baik petugas PLN maupun petugas lapangan yang siap melakukan mitigasi kelistrikan.

PLN juga menyiapkan alat pendukung dalam periode Siaga di antaranya menyediakan 1.478 Genset, 559 uninterruptible power supply (UPS), 925 unit gardu bergerak (UGB), 37 unit Emergency Restoration System (ERS), 16 Trafo Mobile, 120 UKB/UCKB, 259 Crane, 3.260 Mobil, dan 3.395 Motor.