Temukan Cadangan Migas Baru di Sumsel, SKK Migas Sebut Ada Kemungkinan Tambahan Produksi
Ilustrasi (Foto: Dok. Antara)

Bagikan:

JAKARTA - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas atau SKK Migas dan KKKS Sele Raya Belida berhasil menemukan cadangan minyak dan gas baru melalui pengeboran sumur Sungai Anggur Selatan-1 (SAS-1) di Desa Melilian Gelumbang, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan.

Dari hasil pengeboran ditemukan kandungan minyak sebesar 1983 BOPD dan gas 1.3 MMSCFD dengan tekanan tubing 150 psi.

Kepala perwakilan SKK Migas Sumbagsel, Anggono Mahendrawan, mengatakan terdapat kemungkinan terjadi penambahan produksi pengeboran hingga mencapai 2000 BOPD minyak karena tekanan tubing masih meningkat hingga 600 psi.

“Kami sudah mengecek dan Sele Raya sudah melakukan flowrate selama 1 jam untuk zona test 1 sumur SAS-1 dan kondisinya sangat bagus,” kata Anggono dalam keterangan resmi yang dikutip Senin 7 November.

Saat ini, kata Anggono, KKKS Sele Raya dengan supporting Divisi Operasi SKK Migas Perwakilan Sumbagsel tengah melakukan Modified Isochronal Test (MIT) untuk mengetahui flowrate dan perkembangan sumur SAS-1.

Pekan depan hingga akhir November, SKK Migas dan Sele Raya Belida akan melakukan prerforasi atau pelubangan lapisan semen dan diharapkan mendapat temuan cadangan lebih bagus lagi.

“Tak lupa kami ucapkan terima kasih atas dukungan Pemerintah daerah, aparat TNI, Polri, dan stakeholder yang sudah membantu sehingga ditemukan minyak dan gas di wilayah ini,” ujar Anggono.

Sementara itu, Kepala Divisi Operasi Pengeboran dan Perawatan Sumur, Surya Widyantoro mengatakan, temuan minyak dan gas melalui sumur SAS-1 di Gelumbang Kabupaten Muara Enim merupakan angin segar bagi industri hulu migas untuk terus melakukan eksplorasi secara masif, agresif dan efisien

“Temuan minyak dan gas oleh KKKS Sele Raya Belida merupakan salah satu bukti bahwa industri ini, sangat concern untuk peningkatan produksi migas nasional dengan melakukan eksplorasi,” kata Surya, Sabtu.

Surya menambahkan, temuan ini bisa menjadi penyemangat pekerja industri migas dan KKKS lainnya untuk terus melakukan eksplorasi dan eksploitasi minyak dan gas guna mengejar target 1 Juta barel minyak dan 12 Miliar kakikubik gas di tahun 2030.

“Selamat buat Sele Raya dan semoga bisa diikuti oleh KKKS lainnya yang saat ini masih melakukan eksplorasi,”ujar Surya.

Pengeboran sumur eksplorasi Sungai Anggur Selatan-1 (SAS-1) dilakukan sejak Mei 2022, lokasi pengeboran berada di wilayah perbatasan antara Desa Melilian, Kecamatan Gelumbang, dengan Desa Tapus, Kecamatan Lembak, Kabupaten Muara Enim, Sumatra Selatan.