JAKARTA - Menteri Luar Negeri RI Sugiono memastikan Indonesia akan terus mendorong solusi dua negara dan menegaskan dukungan terhadap Palestina.
Itu disampaikan Menlu Sugiono saat menerima Utusan Khusus Presiden Palestina Mahmoud Al-Habbash di Jakarta pada Hari Senin.
Dalam kesempatan ini, keduanya membahas perkembangan terkini di Palestina dan tantangan
yang dihadapi, baik di Jalur Gaza, Tepi Barat dan Yerussalem Timur termasuk Masjid Al-Aqsa.
Dalam pertemuan, Menlu Sugiono menegaskan Indonesia akan terus berada di garis depan dalam mendukung Palestina, baik melalui diplomasi, bantuan kemanusiaan, maupun dukungan terhadap proses rekonstruksi Gaza.
"Indonesia menolak segala upaya yang mengubah demografi Palestina dan akan terus berperan aktif dalam mendukung Solusi Dua Negara," ujar Menlu Sugiono, melansir keterangan Kementerian Luar Negeri 17 Maret.
Sementara itu, Utusan Khusus Palestina Al-Habbash menyampaikan apresiasi atas posisi konsisten Indonesia dalam mendukung perjuangan bangsa Palestina.
Secara khusus, Utsus Palestina juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah dan rakyat Indonesia atas bantuan kemanusiaan yang diberikan Indonesia, terutama bagi warga Gaza.
"Saya berharap kerja sama pemberian bantuan kemanusiaan ini dapat terus ditingkatkan melalui koordinasi erat dengan Pemerintah Otoritas Palestina," ujar Utsus Palestina Al-Habbash.
Pertemuan Menlu Sugiono dengan Utsus Palestina juga menyoroti krisis kemanusiaan di Gaza akibat kebuntuan negosiasi gencatan senjata serta pentingnya rekonstruksi pascaperang.
BACA JUGA:
"Pemerintah Indonesia bekerja sama dengan masyarakat sipil dan lembaga filantropi untuk mengirimkan lebih banyak bantuan, termasuk pembangunan Rumah Sakit Ibu dan Anak di Gaza," pungkas Menlu Sugiono.
Diketahui, kunjungan Utsus Palestina Al-Habbash ke Indonesia adalah dalam rangka menyampaikan pesan khusus dari Presiden Mahmoud Abbas kepada Presiden RI Prabowo Subianto.
Beberapa agenda Utsus Palestina di Indonesia antara lain bertemu dengan Pimpinan MPR RI, DPR RI, organisasi keagamaan, serta agenda Ramadan di Masjid Istiqlal pada 15–19 Maret 2025.