YOGYAKARTA – Mulai Februari 2025, masyarakat yang berulang tahun bisa mendapatkan layanan medical check up gratis dari pemerintah. Anggaran negara yang disiapkan untuk program ini mencapai Rp3,2 triliun yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025. Lantas, bagaimana cara mendapatkan medical check up gratis dari pemerintah?
Dikutip dari Antara, program medical check up gratis bertujuan agar masyarakat dapat menjaga kesehatan, mencegah berbagai jenis penyakit sejak dini, dan mengurangi risiko kecacatan hingga kematian. Pemeriksaan ini tidak hanya cek tensi darah saja, melainkan pemeriksaan dasar yang mencakup 14 penyakit.
Bahkan, khusus wanita dalam program ini, akan mendapatkan layanan pemeriksaan penyakit yang dialami wanita, seperti kanker payudara dan kanker leher rahim.
Cara Mendapatkan Medical Check Up Gratis dari Pemerintah
Cara mendapatkan medical check up gratis dari pemerintah cukup mudah. masyarakat yang masuk dalam penerima layanan hanya perlu datang ke Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) atau fasilitas kesehatan terdekat lainnya ketika berulang tahun, dan menunjukkan kartu identitas berupa KTP untuk membuktikan tanggal ulang tahun.
Berikutnya, petugas akan melakukan verifikasi data berdasarkan basis data kependudukan.
Setelah data terverifikasi, masyarakat bisa mengikuti proses pemeriksaan kesehatan. Dengan proses dan akses yang mudah, diharapkan semakin banyak masyarakat yang peduli terhadap kesehatan dan dapat memanfaatkan fasilitas ini.
Sebagai informasi tambahan, program medical check up gratis menyasar berbagai kelompok usia, mulai dari balita, remaja, dewasa, hingga lansia.
Kategori Medical Check Up Berdasarkan Kelompok Usia
Berikut ini adalah kategori medical check up berdasarkan kelompok usia serta jenis pemeriksaan yang bisa dilakukan:
- Balita
Pada balita, program ini difokuskan untuk mendeteksi berbagai macam penyakit, seperti:
- Hipotiroid kongenital
- Penyakit jantung bawaan kritis
- Hiperplasia adrenal kongenital
- Defisiensi G6PD
- Pertumbuhan
- Perkembangan
- Indra pendengaran
- Indra penglihatan
- Gigi dan mulut
- Talasemia
- Hepar
- Remaja di bawah 18 tahun
Untuk remaja di bawah 18 tahun, pemeriksaan gratis dapat digunakan untuk mendeteksi penyakit, seperti:
- Indra pendengaran
- Indra penglihatan
- Gigi dan mulut
- Talasemia
- Anemia
- Obesitas
- Diabetes melitus
- Hipertensi
- Paru-paru
- Kesehatan jiwa
- Kebugaran
- Hepar
- Dewasa (umur 18-39 tahun)
Bagi masyarakat yang sudah memasuki kelompok umur dewasa (18-39 tahun), program medical check up gratis difokuskan untuk mendeteksi:
- Indra pendengaran
- Indra penglihatan
- Gigi dan mulut
- Obesitas
- Diabetes melitus
- Hipertensi
- Faktor risiko jantung strok
- Penyakit ginjal kronis
- Paru-paru
- Kesehatan jiwa
- Kebugaran
- Kanker payudara
- Kanker leher rahim
- Hepar
- Osteoporosis
- Dewasa (umur 40-59)
Sementara masyarakat yang masuk dalam kategori kelompok umur 40-59, program medical check up gratis dapat digunakan untuk pemeriksaan kesehatan yang berkaitan dengan:
- Indra pendengaran
- Indra penglihatan
- Gigi dan mulut
- Obesitas
- Diabetes melitus
- Hipertensi
- Kolesterol
- Faktor risiko strok
- Faktor risiko jantung
- Penyakit ginjal kronis
- Paru-paru
- Kesehatan jiwa
- Kebugaran
- Kanker payudara
- Kanker leher rahim
- Kanker usus
- Hepar
- Osteoporosis
- Lansia
BACA JUGA:
Bagi kelompok umur lansia (lanjut usia), medical check up gratis difokuskan untuk mendeteksi:
- Indra pendengaran
- Indra penglihatan
- Gigi dan mulut
- Obesitas
- Diabetes melitus
- Hipertensi
- Kolesterol
- Faktor risiko strok
- Faktor risiko jantung
- Penyakit ginjal kronis
- Paru-paru
- Kesehatan jiwa
- Kebugaran
- Kanker payudara
- Kanker leher rahim
- Kanker usus
- Geriatri
- Hepar
- Osteoporosis
Demikian informasi tentang cara mendapatkan medical check up gratis dari pemerintah. Dapatkan update berita pilihan lainnya hanya di VOI.ID.