JAKARTA - Delegasi Indonesia memilih untuk melakukan walk out dari ruang General Assembly, saat Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bersiap melakukan pidato Sidang Majelis Umum ke-79 PBB di New York, Amerika Serikat, Hari Jumat.
Dari video yang diterima VOI 27 September, tepuk tangan menggema di ruangan, saat satu per satu delegasi sejumlah negara memilih untuk walk out dan keluar ruang General Assembly, ketika tiba giliran PM Netanyahu berpidato
Dalam satu foto yang diperoleh, terlihat kursi delegasi Indonesia kosong ketika PM Israel menyampaikan pidato.
Diketahui, selain Indonesia, delegasi Turki dan Pakistan juga termasuk yang memilih walk out.
Diberitakan sebelumnya, PM Netanyahu tengah jadi sorotan bukan cuma soal Gaza tapi gempuran pasukan di Lebanon menyasar Hizbullah. AS dan sekutunya mengusulkan gencatan senjata 21 hari di perbatasan Israel-Lebanon.
Dalam pidatonya, PM Netanyahu berjanji untuk melanjutkan serangan Israel terhadap pejuang yang didukung Iran di Lebanon, saat harapan memudar untuk gencatan senjata yang dapat mencegah perang regional habis-habisan.
BACA JUGA:
"Selama Hizbullah memilih jalan perang, Israel tidak punya pilihan, dan Israel memiliki hak untuk menghilangkan ancaman ini dan mengembalikan warga kami ke rumah mereka dengan aman," katanya, melansir Reuters.
"Israel telah menoleransi situasi yang tidak dapat ditoleransi ini selama hampir setahun. Baiklah, saya datang ke sini hari ini untuk mengatakan sudah cukup," tambah PM Netanyahu.