JAKARTA - Bakal Calon Wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno menyebut bakal memaksimalkan waduk untuk mengantasi permasalahan krisis air yang terjadi saat musim kemarau. Pernyataan itu disampaikannya usai mendapat keluhan dari warga Jalan Malioboro, Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat.
"Ya, ini arti kelola. Makanya kenapa Bang Fauzi, Bang Foke itu sudah punya konsep bikin bendungan. Bendungan yang ada di sekitar Jakarta," ujar Rano Karno, Sabtu, 7 September.
"Misalnya kemarin di Ciawi, itu untuk apa? Menampung air! Jakarta kering, buka. Makanya sistemnya kan buka, buka tutup, buka tutup. Itu intinya, bukan untuk irigasi persawahan, Jakarta gak ada sawah. Tapi intinya untuk sumber air bakunya. Itu utamanya," sambungnya.
Terlepas mengenai krisis air, Rano Karno juga berharap rekan-rekan DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan untuk membantunya untuk mengumpulkan masukan dan keluhan masyarakat di setiap wilayah.
BACA JUGA:
Dia dan Pramono Anung berharap, selaku Bakal Calon Gubernur dapat mencarikan solusi dari berbagai permasalahan yang terjadi di Jakarta.
"Sekarang memang, dalam arti kata, saya mohon kepada seluruh anggota DPRD, yang dapil Jakarta, rekan-rekan DPRD Jakarta, untuk memberikan kita mapping," ucapnya.
"Di mana wilayah kita harus datang, di mana yang kita sudah kuat, di mana yang kita lemah. Artinya itu menjadi fokus. Ini kan waktu gak lama, cuma dua bulan," ungkap Rano Karno.