JAKARTA - Sebanyak 21 Perwira Tinggi (Pati) TNI AD mendapatkan kenaikan pangkat mereka kepada Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta, pada Rabu 27 Maret. Salah satunya adalah Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letjen TNI Tandyo Budi Revita, yang kini secara resmi menyandang pangkat bintang tiga.
Selain Wakasad, para perwira tinggi yang naik pangkat menjadi Letnan Jenderal TNI (bintang tiga) dan bertugas di dalam struktur TNI AD termasuk Letjen TNI Erwin Djatniko, (Irjenad) dan Letjen TNI Mochammad Syafei Kasno, (Danpusterad). Di samping itu, enam Pati naik pangkat menjadi Mayor Jenderal (bintang dua), di antaranya adalah Mayjen TNI Drajad Brima Yoga, (Asintel Kasad), Mayjen TNI Adisura Firdaus Tarigan (Aslog Kasad), Mayjen TNI Djon Afriandi, (Danjen Kopassus), Mayjen TNI Dr. Achmad Budi Handoyo, M. Tr (Han) (Kapusbekangad), Mayjen TNI Windiyatno (Dansecapaad), dan Mayjen TNI Jamallulael, (Pa Sahli Tk III Kasad Bid. Intekmil dan Siber).
Pati yang bertugas dalam struktur TNI AD dan naik pangkat menjadi Brigadir Jenderal TNI termasuk Brigjen TNI Boemi Ario Bimo (Danpusdikter Pusterad), Brigjen TNI Erdi Ekawidjajanto Arif, (Danpusdikarmed Pussenarmed), Brigjen TNI Suwandi, (Ir Pusziad), Brigjen TNI Hartum Sadmaja (Dircab Pushubad), dan Brigjen TNI dr. Djanuar Fitriadi, Sp.B. (Dircab Puskesad).
Pati yang bertugas di luar struktur TNI AD juga melaporkan kenaikan pangkatnya, termasuk Mayjen TNI Suratno, (Tenaga Ahli Pengajar Bid. Ekonomi Lemhanas), Mayjen TNI Maryono (Pa Sahli Tk II Bid Ekkudag Panglima TNI), Mayjen TNI Budi Eko Mulyono, (Wadan Sesko TNI), Brigjen TNI Heri Abdriyadi, (Han) (Wakil Dekan Bid. Akademik Kemahasiswaan Fakultas Sains dan Teknologi Unhan), Brigjen TNI Harri Dolli Hutabarat (Wakil Direktur Bid Keuangan Unhan dan Pascasarjana Unhan), Brigjen TNI Irsyad Hamdie Bey Anwar (Ka Otmilti II Jakarta Babinkum TNI) dan Brigjen TNI Dr. Erson Sinambela, (Ka Dilmilti III Surabaya Mahkamah Agung).
BACA JUGA:
Dalam amanatnya, Kasad mengungkapkan bahwa kenaikan pangkat adalah sebuah amanah dan tanggung jawab, serta langkah awal untuk memperbaiki dan menjadikan Angkatan Darat lebih baik ke depannya.
"Mudah-mudahan kenaikan pangkat ini menjadikan para Jenderal dapat menciptakan karya-karya besar ke depannya, dan semoga ini menjadi awal langkah kita untuk menjadi lebih baik ke depannya," tutur Kasad.