Waketum Ahmad Ali Pesimistis Hak Angket Terwujud, Surya Paloh: Itu Bukan Sikap NasDem
Ketum NasDem Surya Paloh/FOTO: Diah Ayu-VOI

Bagikan:

JAKARTA - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh merespons pernyataan Wakil Ketua Umum NasDem Ahmad Ali yang merasa pesimia bahwa hak angket mengusut dugaan kecurangan Pemilu 2024 bisa terwujud.

Menurut Surya, hal itu merupakan pernyataan pribadi Ahmad Ali dan bukan mengatasnamakan partai.

"Yang pasti itu bukan sikap nasdem. Belum sikap NasDem, ya," kata Surya usai berbuka puasa di kediaman Jusuf Kalla, Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, Rabu, 20 Maret.

Sebelumnya, Ahmad Ali menyatakan keraguannya hak angket yang selama ini diwacanakan PDIP, NasDem, PKB, dan PKS untuk diusulkan di parlemen bisa bergulir.

"Begini. Ini pandangan pribadi saya, ya. Bukan sebagai Waketum partai. Saya pesimis (hak angket bisa terwujud)," ungkap Ahmad Ali kepada wartawan.

Dalam pandangannya, Ahmad Ali menyebut sampai saat ini belum ada fraksi partai di parlemen yang mengajukan usulan hak angket ke pimpinan DPR.

Kemudian, belum tentu jumlah anggota DPR yang menyetujui hak angket untuk dilaksanakan memenuhi kuorum dalam rapat paripurna jika terselenggara.

"Kita bicara dulu, sudah adakah yang mengajukan itu? Mereka menguji diterima atau tidaknya keputusan dari yang hadir 50 persen anggota bagaimana kita menguji tesis itu? Sedangkan sampai hari ini tidak ada yang diuji. Kan belum ada yang diuji ini karena baru wacana doang," ucapnya.

Sejak 22 Februari lalu, Partai NasDem, PKB, dan PKS telah menyatakan bergabung dalam satu gerbong untuk menggulirkan hak angket di DPR RI mengusut dugaan kecurangan Pemilu 2024.

Namun, ketiga partai pengusung capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar ini menunggu PDI Perjuangan (PDIP) untuk bergerak sebagai inisiator usulan hak angket.

Mengingat, wacana hak angket ini mulanya dikemukakan oleh capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo yang diusung PDIP.

"Kami utuh tiga partai akan berada bersama PDIP dan kita menunggu action PDIP sebagai inisiator. Kan yang menginisiasi ini bukan sembarang orang, Ganjar, kader terbaik, capres partai terbesar di Indonesia. Jadi kita anggap ini serius," kata Sekjen Partai NasDem Hermawi Taslim di NasDem Tower, Cikini, Jakarta Pusat, Kamis, 22 Februari.

Ketika PDIP membutuhkan bantuan berupa data pendukung yang dibutuhkan dalam menggulirkan hak angket, NasDem, PKB, dan PKS menyatakan siap membantu memberikan data yang mereka miliki.