JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) telah menyelesaikan rekapitulasi suara untuk pemilihan anggota DPR RI. Hasil pleno menunjukkan lima petahana berhasil mempertahankan kursi mereka, sementara tiga kursi lainnya akan diduduki oleh wajah baru.
"Kami akan ajukan hasil pleno tersebut untuk rekapitulasi di KPU RI secara nasional," ungkap Ketua KPU Kaltim, Fahmi, di Samarinda, Senin, 11 Maret.
Berdasarkan hasil pleno rekapitulasi perhitungan suara caleg untuk DPR RI tingkat provinsi Kaltim, Partai Golkar memimpin perolehan suara dengan total 538.147 suara. Rudi Mas'ud dan Hetifah Sjaifudian berhasil kembali ke Senayan dengan perolehan suara masing-masing 168.818 dan 146.023.
Selanjutnya, PDI-P diwakili oleh Safaruddin dengan 68.312 suara dari total 252.714 suara partai dan caleg. Partai Gerindra mengirimkan G. Budi Satrio Djiwandono dengan 131.558 suara dari total suara partai dan caleg sebanyak 307.259.
PKB berhasil mendapatkan kursinya melalui Syafruddin yang meraih 86.048 suara dari total 143.852 suara partai dan caleg. Partai NasDem mengamankan kursi dengan Nabil Husein Said Amin Alrasydi yang mendapatkan 82.029 suara dari total suara partai dan caleg sebanyak 227.803.
PKS dan PAN, masing-masing diwakili oleh Aus Hidayat Nur dengan 34.957 suara dan Edy Oloan Pasaribu dengan 34.128 suara, juga berhasil lolos ke parlemen. Kedua partai tersebut masing-masing mengantongi total suara partai dan caleg sebesar 145.538 dan 111.141 suara.
Dengan alokasi delapan kursi untuk Daerah Pemilihan Kalimantan Timur, Partai Golkar dipastikan mendapatkan dua kursi di DPR RI.
BACA JUGA:
Tiga caleg petahana DPR RI yang gagal lolos berdasarkan hasil pleno rekapitulasi suara KPU Kaltim adalah Awang Faroek Ishak dari Partai NasDem, Andhika Hasan dari PDI-P, dan Irwan dari Partai Demokrat.
"Melalui pleno rekapitulasi suara tingkat provinsi, kami berkomitmen menyelenggarakan semua tahapan pemilu yang transparan dan akuntabel, memastikan setiap suara terhitung dan setiap kursi teralokasi sesuai dengan kehendak rakyat," ungkap Fahmi Idris.
Caleg petahana DPR RI dapil Kaltim yang bakal kembali lolos, Hetifah Sjaifudian, menyampaikan ucapan selamat kepada rekan-rekannya yang terpilih sebagai anggota DPR RI.
"Saya berharap para wakil rakyat ini dapat mewakili dan memperjuangkan aspirasi masyarakat Kalimantan Timur dengan lebih luas dan efektif," tuturnya.
Hetifah yang akan memasuki periode ketiganya menekankan komitmennya untuk terus memajukan Kaltim. Fokus utamanya adalah pada pengembangan pendidikan, pariwisata, pemuda, olahraga, kebudayaan, ekonomi kreatif, serta peningkatan literasi dan akses ke perpustakaan.
Ia juga berkomitmen untuk kelanjutan program penyaluran aspirasi, termasuk beasiswa dan bantuan pendidikan, yang telah memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Lebih lanjut, Hetifah menegaskan dukungannya terhadap pembangunan Ibukota Nusantara, yang diharapkannya akan menjadi simbol kemajuan dan kebanggaan bagi Kalimantan Timur serta Indonesia secara keseluruhan.
"Dengan semangat kolaborasi dan sinergi, kami optimistis bahwa periode 2024-2029 akan membawa kemajuan yang signifikan bagi Kalimantan Timur dan kontribusi yang lebih besar bagi Indonesia," tandasnya.