JAKARTA - Kedutaan Besar RI di Astana melaporkan tidak ada warga negara Indonesia (WNI) jadi korban dalam bencana gempa berkekuatan magnitudo (M) 6,7 di Almaty, Kazakhstan, pada Senin 22 Januari malam.
“Kami sejak tadi malam sudah berhubungan dengan semua warga negara Indonesia yang umumnya berada di kota Almaty dan Astana, semuanya dalam keadaan selamat dan sehat,” kata Dubes Indonesia untuk Kazakhstan M. Fadjroel Rachman melalui pesan singkat, Selasa 23 Januari, disitat Antara.
Fadjroel juga menyampaikan bahwa KBRI Astana terus memantau perkembangan lebih lanjut mengenai gempa yang terjadi itu serta memantau warga negara Indonesia yang pada umumnya berada di Almaty dan Astana.
Dia juga mengimbau agar WNI di Kazakhstan tetap waspada akan gempa susulan.
Dia juga mengingatkan agar WNI terus memberikan informasi kepada KBRI Astana, agar pihaknya bisa segera bertindak bila terjadi hal yang tidak diinginkan.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Megawati Rayakan Usia ke-77 Tahun, Ganjar: Salam Metal Bu, Sehat Selalu
23 Januari 2024, 10:57 -
| BERITA
Jokowi Ingatkan Masyarakat Cermat Berhitung Sebelum Gadai Sertifikat Tanah
23 Januari 2024, 12:29
Sebelumnya, terjadi gempa M 6,7 berpusat di 264 kilometer bagian tenggara Almaty, wilayah Kyrgyzstan, Kazakhstan pada Senin 22 Januari malam.
Berdasarkan laporan kantor berita Kazakhstan, Kazinform, getaran gempa itu dirasakan hingga beberapa daerah seperti di Almaty, Astana, Shymkent, Kazakhstan Timur, Zhambyl, Zheytsu dan Karaganda.
Hingga saat ini, belum ada laporan korban jiwa atau kerusakan akibat gempa tersebut.
