Bagikan:

MALUKU - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Kelas 1 Ambon mencatat sebanyak 48 gempa bumi mengguncang wilayah Maluku dan sekitarnya dalam sepekan terakhir atau 22-28 Desember 2023.

"Sepekan terakhir di Desember 2023 terjadi 48 kejadian gempa bumi yang mengguncang Maluku dan sekitarnya," kata Kepala BMKG Stasiun Geofisika Kelas 1 Ambon, Djati Cipto Kuncoro, di Ambon, Maluku, Jumat 29 Desember, disitat Antara.

Kejadian ini didominasi gempa bumi dangkal. Sedangkan kekuatan magnitudonya kurang dari 5 yang terjadi di Pulau Seram bagian utara.

Dari 48 jumlah gempa bumi, dua kejadian yang dirasakan dengan skala intensitas II-III MMI di Kota Ambon.

Dia menjelaskan, dari 48 kejadian gempa tersebut, sebagian besar bermagnitudo antara 3-5 sebesar 26 kejadian, sedangkan magnitudo kurang dari 3 sebanyak 22 kejadian.

Sedangkan berdasarkan kedalaman gempa, yakni dangkal (antara 1-60 kilometer) 36 kejadian. Selanjutnya berkedalaman menengah (antara 60-300 kilometer) 10 kejadian dan dua kejadian di kedalaman lebih dari 300 km.

BMKG menekankan pentingnya peningkatan pemahaman kepada warga dan pemangku kepentingan mengenai upaya mitigasi untuk meminimalkan dampak gempa di wilayah tersebut.

Selain itu, mengimbau jika terjadi gempa bumi, masyarakat diminta untuk tenang, waspada serta tidak mudah terpancing isu yang tidak bertanggung jawab," katanya.

BMKG juga mengimbau jika terjadi gempa bumi, masyarakat diminta untuk tenang, waspada, serta tidak terpancing isu yang tidak bertanggung jawab.

Masyarakat juga diimbau untuk menghindari bangunan yang retak atau rusak yang diakibatkan oleh gempa.