Daftar Negara ASEAN yang Memiliki LRT, Pertama Kali Beroperasi di Mana?
Ilustrasi LRT (ANTARA)

Bagikan:

YOGYAKARTA - Presiden Jokowi telah meresmikan Light Rapid Transit (LRT) Jabodebek (Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi) pada Senin (28/8). Hadirnya moda transportasi LRT ini memudahkan masyarakat di ibukota dan wilayah sekitarnya untuk bepergian. Selain Indonesia, ada juga beberapa negara ASEAN yang memiliki LRT. 

LRT merupakan kereta api ringan yang dijalankan sebagai moda transportasi di atas rel ringan. Transportasi ini telah digunakan di banyak negara sebagai bentuk modernisasi. LRT digerakkan secara elektrik dengan pengambilan daya listrik dari atas melalui Overhead Line atau dari bawah melalui Third Rail. 

Pengoperasian LRT bertujuan untuk menambah kemudahan akses bagi masyarakat yang ingin bepergian dari satu tempat ke tempat lainnya, serta untuk mengurai kemacetan. Lantas mana saja negara ASEAN yang memiliki LRT selain di Jakarta?

Negara ASEAN yang Memiliki LRT dan MRT

Berikut ini sejumlah negara di Asia Tenggara yang telah menjalankan transportasi LRT:

Filipina

Moda transportasi LRT yang pertama kali di Asia Tenggara yakni dioperasikan di Manila, Filipina. Pembangunan LRT di Manila dilakukan pada tahun 1984 berdasarkan gagasan Presiden Ferdinand Marcos. 

LRT di negara Filipina memiliki satu jalur dengan panjang 16,9 kilometer yang dilengkapi dengan 13 stasiun. Seperti halnya Jakarta, sistem transportasi kereta ringan di Manila ini juga mengambil sumber daya listrik dari rel atas kereta. Sejak pengoperasian pertama kali pada tahun 1984, LRT di Filipina terus berkembang dan diperluas dalam beberapa tahun terakhir.

Singapura 

Stasiun LRT pertama di Singapura dioperasikan pada tahun 1987, yakni di stasiun Yio Chu Kang dan Stasiun Toa Payoh. Hadirnya LRT di negara singa ini menjadikan sistem transportasi kereta ringan cepat tertua kedua di Asia Tenggara setelah LRT Manila.

Hingga saat ini, LRT Singapura telah memiliki jalur yang membentang sepanjang 199,6 km. Dengan jalur yang sedemikian panjangnya tersebut, Singapura merupakan negara dengan jalur LRT terpanjang di wilayah Asia Tenggara. 

LRT di Singapura dijalankan dengan 8 jalur dan sebanyak 119 stasiun yang tersebar di seluruh wilayah. Layanan stasiun LRT Singapura diakui sebagai salah satu yang terbaik di Asia.

Thailand 

Negara ASEAN lainnya yang juga sudah mengoperasikan LRT adalah Thailand. Sistem LRT di negara gajah putih ini dikenal dengan nama resmi Rotfaifa Mahanakhon, yang berarti kereta listrik metropolitan. Bagian awal dari Jalur Biru antara Hua Lamphong dan Bang Sue dijalankan pada tahun 2004 untuk transportasi umum kedua di Bangkok.

Saat ini, terdapat dua jalur LRT yang beroperasi di Kota Bangkok dengan total panjang 45 kilometer. Meskipun sudah memiliki 35 stasiun LRT, Bangkok terus berupaya memperbaiki sistem transportasinya. Hal ini dilakukan karena Bangkok pernah masuk dalam daftar kota dengan kemacetan terburuk di dunia.

Malaysia

Moda transportasi LRT juga telah diterapkan di Malaysia. LRT di negara tetangga ini baru diperkenalkan pada tahun 2016 dengan desain keretanya yang lebih modern. Di Kuala Lumpur, terdapat satu jalur MRT dengan panjang 51 kilometer yang melintasi sebanyak 31 stasiun.

Demikianlah beberapa negara ASEAN yang memiliki LRT dan MRT selain di Jakarta, Indonesia. LRT Jabodebek sudah bisa diakses oleh masyarakat mulai Senin (28/8) dengan 18 stasiun yang tersebar di sejumlah wilayah. 

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI . Kamu menghadirkan terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.