Bagikan:

PONTIANAK - Demi turut membantu pemadaman Karhutla di sejumlah daerah di Kalimantan Barat, Ketua Bidang Palang Merah Remaja dan relawan PMI Kalbar, Rita Hastarita, mengatakan pihaknya melibatkan sejumlah relawan dari PMI.

"Harus kita akui, bahwa kegiatan pemadaman karhutla merupakan salah satu tugas paling berat yang dihadapi oleh relawan kami. Beratnya ikut membantu pemadaman karhutla, karena risikonya sangat besar," kata Rita di Pontianak, Sabtu.

Dia menjelaskan, Palang Merah Remaja dan relawan PMI (Palang Merah Indonesia) Kalimantan Barat (Kalbar) menghadapi tantangan berat dalam pelaksanaan tugas kerelawanan mereka, terutama dalam upaya pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

"Karena risiko yang menyertainya sangat besar, namun semangat relawan untuk bersama-sama melakukan tugas mulia ini tidak tergoyahkan," tuturnya.

Meskipun mengetahui risiko yang dihadapi, Rita menegaskan bahwa semangat relawan adalah untuk bergerak bersama dalam menangani situasi tersebut. Tidak hanya mengandalkan pemerintah atau pihak swasta, tetapi mereka sadar bahwa kolaborasi dari semua pihak adalah kunci dalam mengatasi masalah ini.

Dengan ribuan hektar lahan yang terbakar, kolaborasi menjadi penting untuk memastikan upaya pemadaman dapat dilaksanakan secara efektif.

"Risikonya memang besar, namun semangat kerelawanan telah mendorong kami untuk mengabdi dengan ikhlas. Meskipun dengan segala risiko, kami telah menjalani pelatihan dan mengikuti SOP serta protap yang telah ditetapkan dan kami juga dilengkapi dengan alat yang sesuai untuk melindungi diri," katanya.

Meskipun mayoritas relawan yang terlibat adalah perempuan, semangat kerelawanan yang kuat dan pelatihan yang telah dijalani memungkinkan mereka untuk melaksanakan tugas ini dengan baik, sambil tetap memprioritaskan keselamatan. Rita menjelaskan bahwa banyak relawan perempuan yang terlibat memiliki karakter tomboi dan telah terlatih untuk mengatasi tantangan fisik.

"Di lapangan, perempuan relawan diberikan kesempatan untuk menunjukkan kemampuan mereka. Ini adalah cara untuk memotivasi mereka lebih lanjut, artinya semuanya mendapatkan dukungan dan peran yang sesuai," tambah Rita, dikutip dari ANTARA, Sabtu sore ini.

Dalam situasi penuh semangat dan keberanian ini, Palang Merah Remaja dan relawan PMI Kalimantan Barat tetap fokus pada tujuan mereka untuk membantu dalam pemadaman karhutla.

"Dengan kerja keras dan kerjasama dari semua pihak, mereka berharap dapat memberikan kontribusi positif dalam menjaga lingkungan serta keselamatan masyarakat," katanya.