Bagikan:

RIAU - Seluas 10 hektare hutan kawasan Suaka Margasatwa Giam Siak Kecil di Riau mengalami kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Polisi turun tangan menyelidiki penyebabnya.

"Saya sudah perintahkan Direktur Kriminal Khusus untuk segera melakukan proses penyelidikan tuntas. Kami akan mengungkap apakah itu sengaja dibakar untuk kepentingan perorangan atau perusahaan," Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal saat dikonfirmasi, Jumat 23 Juni, disitat Antara.

Tak hanya meminta keterangan saksi dan mencari bukti, Iqbal juga akan meminta pernyataan ahli untuk pendekatan saintifik. Salah satunya dengan menurunkan tim laboratorium forensik.

"Saya sudah menurunkan labfor untuk menemukan alat bukti yang memang tak terbantahkan, sehingga kita paham motif dan siapa pelaku," lanjutnya.

Iqbal berjanji menindak tegas pelaku yang sengaja melakukan pembakaran. Sebab menurutnya, kebakaran di Giam Siak Kecil bukan hanya karhutla biasa, namun juga menyangkut kepentingan alam yang harus dijaga.

Iqbal menjelaskan, saat ini pihaknya tengah melakukan proses pendinginan setelah beberapa hari proses pemadaman.

Senada, Kepala BBKSDA Riau Genman S Hasibuan menjelaskan, tim gabungan masih di lokasi kebakaran guna memastikan api tak akan menjalar lebih luas lagi.

Ia menjelaskan peristiwa ini tak ada satwa yang menjadi korban. Seluas 78 ribu hektare luas cagar biosfer Giam Siak Kecil merupakan habitat bagi satwa dilindungi harimau dan gajah Sumatera.

"Giam Siak Kecil menjadi tempat hidup harimau dan gajah. Untung tak ada satwa yang menjadi korban," tandasnnya.