JAKARTA - Ratusan personel Komando Pasukan Khusus (Kopassus) mengikuti upacara serah terima jabatan (Sertijab) Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus di lapangan Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Jumat, 28 April, sore.
Seiring kegiatan sertijab, juga terdapat kegiatan penyerahan satuan Kopassus dari Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus Mayjen TNI Iwan Setiawan kepada Mayjen TNI Deddy Suryadi.
Dalam keterangannya, Danjen Kopassus Mayjen TNI Deddy Suryadi menegaskan, pihaknya akan fokus kepada peningkatan kemampuan prajurit Kopassus secara perorangan, baik itu spesialisasi keterampilan maupun kemampuan.
"Kita dilengkapi dengan perlengkapan alutsista yang saat ini sedang kita modernisasi dari tahun ke tahun. Mudah-mudahan ada beberapa perlengkapan khususnya bagi para prajurit baik di Parako, Sandi Yudha maupun Gultor bisa kita perlengkapi," tegas Mayjen Deddy kepada awak media di Makopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Jumat, 28 April.
Mayjen Deddy menyatakan, pihaknya tetap akan memprioritaskan tiga kesatuan yakni Parako, Sandi Yhuda dan Gultor Kopassus saat dirinya menjadi Danjen Kopassus.
BACA JUGA:
"Tiga-tiganya (prioritas). Jadi tugas pokok Kopassus adalah melaksanakan Operasi Parako, Sandi Yhuda dan Gultor," ujarnya.
Sementara Mayjen TNI Iwan Setiawan yang telah menjabat sebagai Danjen Kopassus selama 1 tahun 20 hari merasa berat ketika harus berpisah dengan para prajurit Kopassus. Menurutnya, ada hubungan emosional dirinya dengan seluruh prajurit Kopassus dan keluarganya.
"Mereka orang-orang hebat, mereka orang-orang terlatih, dan mereka orang-orang loyal untuk menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Pesan saya kepada Pak Deddy, pimpin lah Kopassus dengan hati. Jadikan prajurit Kopassus yang ditakuti lawan, dan disegani kawan," tegasnya.