Bagikan:

JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) menyebut akan ada banyak keuntungan yang di dapat apabila koalisi besar benar-benar terwujud. Salah satunya, partai-partai politik (parpol) yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) akan mendapat keuntungan secara elektoral.

"Akan banyak keuntungan elektoral dari koalisi," ujar Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga, Selasa, 4 April. 

Selain keuntungan elektoral, Viva menilai, koalisi besar nantinya akan semakin memperluas basis konstituen yang berdampak signifikan pada pemenangan pasangan capres dan cawapres. Sebab menurutnya, masing-masing partai memiliki basis sosial yang berbeda-beda

"Jika digabungkan maka akan menambah potensi kemenangan paslon yang akan diusung," jelasnya.

Nantinya, sambung Viva, figur capres dan cawapres bisa dibicarakan bersama kelima parpol. Namun, kata dia, figur capres harus memiliki popularitas dan peluang menang yang tinggi.

"Figur yang menjadi pasangan calon adalah hasil dari keputusan dan kompromi seluruh partai politik yang tentu memiliki acceptibilitas, popularitas, dan elektabilitas yang terukur dan memiliki peluang menang di pilpres," katanya.

Viva mengatakan, peluang terbentuknya koalisi besar masih terbuka lebar, terlebih ada kesamaan pemikiran antara kelima parpol koalisi besar tersebut.

"Masih terbuka lebar karena dari hasil diskusi kemarin ada banyak persamaan pemikiran dan kepentingan dari 5 partai politik," ungkap Viva.

Dia pun berharap, ada kemajuan dari pembicaraan pembentukan Koalisi besar dari kelima parpol saat silaturahmi PAN bersama Presiden Jokowi akhir pekan lalu. 

"Semoga saja, ada kemajuan dalam memuluskan kerja sama atau koalisi 5 partai," kata Viva.