TANGERANG - Warga kampung Bakelir, Babakan, Kota Tangerang menyambut bulan suci Ramadan dengan tradisi yang unik. Mereka mandi bersama di sungai Cisadane meski kondisi yang terlihat keruh atau kotor.
Pantauan VOI, di lokasi, pukul 16.45 WIB, terlihat ratusan orang mulai dari anak-anak hingga lansia mandi dan berenang bersama di Sungai Cisadane, Kota Tangerang.
Nampak anak-anak hingga lansia menceburkan diri di Sungai tersebut. Akan tetapi, ada juga yang memilih di pingir-pinggir sungai dengan membawa gayung dan mandi di lokasi tersebut.
Nurhayati (56) warga kampung Bakelir mengaku telah mengikuti tradisi ini sejak duduk di bangku sekolah dasar. Ia mengaku diajak oleh orangtuanya untuk mengikuti tradisi mandi bersama ini sebelum bulan suci Ramadan.
“Sejak saya kecil. Saya masih kecil di ajak orang tua untuk mandi bersama di sungai ini,” kaya Nurhayati kepada VOI, Selasa, 21 Maret.
Konon, dengan mandi di Sungai Cisadane bisa mensucikan dan membersihkan diri.
“Untuk membersihkan dan mensucikan diri, sebelum masuk bulan Ramadan sama memyambut gembira bulan puasa,” ucapnya.
Saat ditanya soal air yang keruh, Nurhayati mengaku tidak mempermasalahkan. Karena, usai melakukan mandi bersama ini, dirinya akan membersihkan kembali di rumahnya nanti.
“Nanti dibilas lagi di rumah. Jadi abis mandi disini bilas lagi. Jadi kesini kayak nyari bersama-sama aja,” tutupnya.