Cegah Kerusakan Jalan, Ganjar Bakal Siapkan Alat Timbang Portabel di Jalur Solo-Purwodadi
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Duta Besar Republik Korea untuk Indonesia, Park Tae-sung. (dok portal resmi Pemrov Jateng)

Bagikan:

JATENG - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo bakal menyiapkan alat timbang portabel untuk mencegah truk kelebihan kapasitas muatan atau ODOL di kawasan Jalan Solo-Purwodadi.

Ganjar mengatakan upaya itu dilakukan mengingat truk ODOL merupakan salah satu pemicu kerusakan jalan.

Hal teresebut disampaikan Ganjar saat mengecek langsung perbaikan Ruas Jalan Solo-Purwodadi, Sragen, Jawa Tengah, Senin 13 Maret.

“Hampir semua angkutan yang lewat sini ODOL, maka saya akan minta untuk dilakukan pengecekan acak dengan membuat jembatan timbang portabel untuk kita cek di sini,” katanya.

Ganjar menyebut penanganan jalan rusak tingkat provinsi membutuhkan dukungan semua pihak karena ruas jalan ini dilintasi banyak truk yang bermuatan melebihi kapasitas.

“Maka kami minta tolong kepolisian dan Kementerian Perhubungan agar ODOL diselesaikan,” ujarnya.

Selain dukungan Kementerian Perhubungan dan kepolisian untuk penindakan, Ganjar meminta dukungan masyarakat untuk memperhatikan hal tersebut.

“Kapasitas truk yang sekitar 5 ton itu ngangkutnya 12 ton, jadi sudah melebihi dan pasti merusak. Ya merusak truknya ya merusak jalannya. Jadi kita butuh dukungan masyarakat, kalau tidak nanti ya cepat rusak,” tuturnya.

Mantan anggota DPR RI itu berharap penganggaran untuk infrastruktur jalan bisa tuntas sehingga jalan-jalan yang saat ini kondisinya rusak bisa segera diperbaiki, termasuk mengevaluasi aplikasi jalan cantik agar fungsinya lebih optimal.

“Aplikasi jalan cantiknya mesti dievaluasi, termasuk para penjaga jalan, ya memang setelah COVID-19 kemarin kami agak terganggu dari sisi penganggaran, makanya sekarang kami optimalkan lagi karena sekarang sudah mulai ramai normal kita menyiapkan musrenbang dengan penganggaran,” tandasnya.