Bagikan:

JAKARTA - Direktur Utama PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG), Hendi Prio Santoso, pada 30 November 2020 lalu dianugerahi penghargaan sebagai The Best CEO BUMN Public Company Non-Financial Sector with Asset Above 15 T.

Penghargaan tersebut didapat dari ajang Bisnis Indonesia Top BUMN Award 2020, selain Direktur Utama, SIG juga didapuk sebagai pemenang penghargaan The Most Resilient BUMN Public Company Non-Financial Sector with Asset Above 15 T.

Kedua penghargaan tersebut diberikan sebagai apresiasi terhadap kinerja SIG berikut dengan kepemimpinan Hendi Prio Santoso yang terbukti dapat membawa perusahaan bertahan di tengah persaingan industri yang ada, termasuk juga tekanan ekonomi yang cukup signifikan akibat pandemi COVID-19.

SIG kembali memperoleh penghargaan emiten terbaik sektor industri semen dari Bisnis Indonesia yang diserahkan secara virtual dalam ajang Bisnis Indonesia Award (BIA) 2020. Penghargaan yang diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada korporasi yang sahamnya diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia.

SIG dinilai sebagai emiten yang mampu bertahan serta mencapai pertumbuhan sangat baik di era pandemi COVID-19 yang berdampak negatif terhadap perekonomian.

Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni mengatakan, kami mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang diberikan oleh Bisnis Indonesia kepada SIG. Semoga apresiasi ini dapat menambah semangat dan inspirasi untuk karyawan SIG, sehingga bisa meningkatkan kinerja perusahaan, dan juga meningkatkan ketahanan perusahaan dalam kompetisi global.

Vita Mahreyni menambahkan, sudah terbukti, di bawah kepemimpinan Hendi Prio Santoso, SIG telah mampu bertransformasi dari semula hanya merupakan perusahaan produsen semen semata, kini berevolusi menjadi penyedia solusi bahan bangunan.

"Dengan demikian, pasar yang dapat dijangkau oleh perusahaan juga menjadi semakin besar dari mulai perusahaan konstruksi dengan skala besar hingga segmen ritel dengan pelanggan perorangan. Hal itu secara perlahan telah berhasil memantabkan posisi SIG sebagai pemain utama industri semen di level nasional bahkan regional," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima, Selasa 15 Desember.