Bagikan:

JAKARTA - PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) tengah menjadi sorotan di media sosial Twitter. Hal ini karena, akun Twitter resmi JNE mengunggah video pendakwah kontroversial Haikal Hassan yang mengucapkan selamat ulang tahun ke-30 kepada perusahaan jasa pengiriman barang tersebut.

Akibat unggahannya tersebut, ramai-ramai warganet yang mengatakan akan memboikot JNE dan menganggap perusahaan tersebut sebagai kadrun. Warganet yang menyatakan hal tersebut beralasan, Haikal Hassan adalah pendukung FPI dan Rizieq Shihab.

Lantas sebenarnya apa yang diucapkan Haikal Hassan dalam video yang sudah dihapus oleh pihak JNE tersebut? Jika ditonton dan didengarkan, tidak ada ucapan yang aneh dari Haikal Hassan.

"Assalamulaikum untuk sahabat saya dan seluruh keluarga besar JNE, saya Haikal Hassan mengucapkan selamat milad ke-30 dan tetaplah berada dalam sebuah kebaikan yaitu men-deliver keberkahan, men-deliver kemaslahatan umat, itu lah misi JNE," kata Haikal, dikutip VOI dari akun Tolak Pembodohan, Jumat, 11 Desember.

"Dari saya Haikal Hassan sekali lagi Insyaallah kita akan ketemu dalam waktu yang tidak terlalu lama dari sini. JNE maju terus, jaya terus dan tetap men-deliver keberkahan dari Allah SWT," sambungnya.

CEO PT JNE Muhammad Feriadi mengaku tak ingin menanggapi komentar bernuansa negatif yang dilayangkan kepada pihaknya. Namun demikian, Feriadi menegaskan, perusahaannya bersikap netral dan tidak mendukung atau terafiliasi dengan pihak manapun.

"Yang pasti kami netral, JNE netral posisinya," katanya, kepada VOI, di Jakarta, Jumat, 11 Desember.