Bagikan:

JAKARTA - Kepala Staf Kepresidenan Dr. Moeldoko mengajak perusahan-perusahaan besar ikut menaikkan kelas Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Ia mengingatkan, bahwa saat ini Presiden Joko Widodo memfokuskan dua hal terkait pengembangan UMKM. Yakni, UMKM naik kelas dan UMKM masuk dunia digital.

Sebagai Impelementasinya, ujar dia, pemerintah telah memberikan dukungan dari berbagai aspek, mulai hulu hingga hilir. Seperti permodalan, kemudahan perizinan, hingga pemasaran dan kemitraan.

“Program ini tentu akan semakin masif dan cepat terwujud kalau perusahan-perusahaan besar juga terlibat,” kata Moeldoko saat menerima kedatangan Eka Tjipta Foundation (ETF), di gedung Bina Graha Jakarta, Rabu 5 Oktober.

Selain UMKM, menurut Panglima TNI 2013-2015 ini, pemerintah juga tengah mendorong program vokasional atau kejuruan untuk mempersiapkan generasi-generasi unggul pada 2045. Yakni, dengan melakukan revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), baik dari segi kualitas dan kompetensi maupun sarana dan prasarana sekolah.

“Saat ini dunianya vokasional (kejuruan). Karena itu sekarang harus mulai mempersiapkan lulusan-lulusan sekolah yang link and match dengan industri atau dunia kerja,” terang Moeldoko.

Sementara itu, Ketua Umum Eka Tijpta Foundation Hong Tjhin menyampaikan, pihaknya telah melakukan berbagai kegiatan yang sejalan dengan program pemerintah, yaitu terkait pengembangan UMKM dan pembangunan sumber daya manusia.

Moeldoko saat berdiskusi dengan Hong Tjin dari Eka Tjipta Fondation. (foto KSP)
Moeldoko saat berdiskusi dengan tim dari Eka Tjipta Fondation. (foto KSP)

Ia menyebut, dalam rangka 100 tahun Eka Tijpta, ETF telah bekerjasama dengan Kementerian Koperasi dan UMKM untuk membantu UMKM naik kelas dengan melakukan transformasi digital. “Kami sudah meluncurkan UMKM Connect. Ini media untuk menaikkan kelas UMKM lewat digital,” jelas Hong Tjin.

Adapun dalam kaitan dengan pembangunan sumber daya manusia, ungkap Hong Tjin, Eka Tjipta Foundation juga telah melakukan revitalisasi SMK di beberapa wilayah, melalui pelatihan digital bagi guru dan siswa.

“Dari 18 SMK, yang sudah berjalan 13 SMK. Kami berikan pelatihan soal content creator dan pemrograman. Jadi revitalisasi yang kami lakukan bukan pada fisik, tapi kualitas sdmnya,” sambung Hong Tjin.

Sebagai informasi, kedatangan Eka Tjipta Foundation di Kantor Staf Presiden bertemu dengan Dr. Moeldoko untuk mengajukan kerjasama dalam membantu pelaksanaan program-program pemerintah. Seperti, pengembangan dan peningkatan UMKM, pendidikan vokasi, dan penurunan angka stunting.