Bagikan:

JATENG - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo meminta kepada masyarakat memantau prakiraan cuaca dan potensi bencana sebelum mudik Lebaran 2022.

Ganjar mengimbau agar masyarakat yang melintas Jateng saat mudik mewaspadai potensi-potensi bencana di sepanjang jalur yang dilalui.

"Masyarakat perlu memantau informasi dari BMKG sebagai panduan dalam perjalanan," katanya di Semarang, Rabu 27 April.

Ganjar menjelaskan dirinya telah berbicara terkait kenyamanan dan keamanan arus mudik dengan berbagai rekayasa lalu lintasnya, namun yang juga perlu diperhatikan adalah kondisi cuaca akhir-akhir ini masih belum menentu.

Menurut politikus PDI Perjuangan itu, sejauh ini pemetaan terkait titik-titik yang diduga rawan bencana di sekitar jalur mudik sudah dilakukan dan informasi itu akan segera disebarkan sebagai panduan dalam perjalanan pengguna jalan.

"Jadi semua sudah ada titik-titiknya dan kemudian kita sebarkan. Kabupaten/kota kita minta untuk siaga, BPBD termasuk relawan ini juga siaga, jika seandainya terjadi sesuatu di tempat-tempat itu, mereka sudah siap untuk menolong sehingga kita bisa mengurangi terjadinya korban," ujar Ganjar, melansir Antara.

Pemerintah Provinsi Jateng bersama para pemangku kepentingan terkait menyiapkan beberapa skenario penanganan arus mudik dan arus balik Lebaran 2022 agar lancar, aman, serta nyaman.

Diharapkan pelaksanaan mudik Lebaran 2022 berjalan lancar, serta penyebaran COVID-19 semakin landai dan dapat dikendalikan, ketersediaan bahan bakar, dan bahan pokok masyarakat juga terpenuhi.

Menurut Ganjar, banyak dampak positif bagi Provinsi Jateng dari diperbolehkannya mudik oleh pemerintah pusat karena ada pergerakan ekonomi dari Jakarta dan kota lainnya Jateng.