JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau pada perdagangan Rabu 7 Oktober. IHSG berhasil menguat tipis 0,10 persen atau 5,11 poin ke level 5.004,33 pada penutupan perdagangan.
Sebanyak 182 saham menguat, 227 saham melemah, dan 177 saham stagnan. Volume perdagangan tercatat 16,87 miliar lembar saham dan ditransaksikan senilai Rp16,86 triliun.
Analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, ada beberapa faktor pendorong penguatan tipis IHSG hari ini. Yakni dinamika politik dalam program Stimulus AS menyebabkan terjadinya hambatan yang membuat para pelaku pasar bersikap wait and see.
Di sisi lain, ada juga sentimen dari rendahnya hasil perilisan cadangan devisa Indonesia menjadi 135,15 miliar dolar AS dari 137 miliar dolar AS pada bulan lalu.
"Meskipun demikian, market sangat mengapresiasi pengesahan UU Cipta Kerja oleh DPR sehingga aksi beli terjadi menjelang penutupan," ujar Nafan kepada VOI.
Hari ini, saham yang paling banyak dibeli investor asing adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA).
Saham BMRI dijual sebanyak 44,4 juta lembar saham dengan nilai transaksi senilai Rp66,9 miliar. Sementara saham BBCA dijual investor asing sebanyak 18 juta lembar saham dan ditransaksikan senilai Rp37,4 miliar.