Jenderal Listyo Sigit Turun ke Jalan, Pastikan Jajarannya Memisahkan Antara Mahasiswa dengan ‘Penumpang Gelap’
Kapolri Jenderal Listyo Sigit turun ke jalan memastikan anggotanya bertindak sesuai SOP/ Foto: Rizky Sulistio/ VOI

Bagikan:

JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mendatangi Pos Pengamanan Polres Metro Jakarta Pusat di tenda putih, tepatnya di seberang Istana Negara, kawasan Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat, Senin 11 April.

Kedatangan Kapolri untuk memastikan prosedur pengamanan yang dilakukan jajarannya di lapangan.

"Kita kepolisian sedang membuktikan untuk bisa memberikan pelayanan kepada aksi demo mahasiswa. Kebebasan berekspresi sebagai bagian dari kebebasan demokrasi juga kita jujung tinggi," kata Jenderal Listyo Sigit dihadapan sejumlah awak media, Senin 11 April, siang.

Jajaran Polri terus mengamankan agar proses unjukrasa bisa berjalan dengan aman dan damai dengan tertib.

"Aspirasi teman-teman mahasiswa bisa tersampaikan. Karena memang mahasiswa pengawal demokrasi selalu bersuara kritis, harus selalu kita jaga. Kita harus hindari, tentunya adalah jangan sampai ada penumpang atau penyusup yang kemudian mengganggu proses dari kegiatan yang ingin dilakukan oleh teman teman mahasiswa," tegasnya.

Kapolri mengatakan, jajarannya akan menjaga dan memisahkan mahasiswa dengan penumpang gelap yang sengaja memanfaatkan aksi para mahasiswa.

"Mudah - mudahan semua berjalan kondusif dan polri pasti akan memberikan pelayanan yang terbaik agar proses dari demo teman - teman mahasiswa dapat berjalan aman, lancar, aspirasinya tersampaikan dan tentunya para pemangku kebijakan pemerintah akan mendengarkan," katanya.

Kapolri juga membenarkan adanya beberapa orang yang diamankan di kawasan Patung Kuda dan sekitar Istana Negara.

"Ya tadi ada beberapa yang diamankan dari beberapa wilayah sekitar jawa barat dan sebagainya. Ada yang bawa sajam kita amankan. Senjata api Alhamdulillah sampai saat ini belum ada," pungkasnya.