JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa mendapat kabar bahwa sebanyak 30 calon taruna (catar) Akademi Militer (Akmil) TNI terkonfirmasi positif COVID-19.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Kesehatan Kodam (Kakesdam) IV Diponegoro Kolonel Ckm Rusli dalam rapat melalui telekonferensi dari kantor masing-masing.
"Dari catar itu ada 30 catar yang positif dan langsung kami isolasi di Rumah Sakit Tingkat II Dr. Soedjono (Magelang, Jawa Tengah)," kata Rusli dalam unggahan video di YouTube TNI AD, Minggu, 6 September.
Rusli melaporkan, sampai saat ini para calon taruna Akmil yang positif telah dirawat di fasilitas kesehatan di Magelang. Keadaan mereka dalam keadaan baik, walaupun sebagian mengalami gejala ringan.
BACA JUGA:
"Sampai saat ini, para calon taruna Akmil dalam kondisi baik, walaupun ada beberapa dengan keluhan batuk pilek yang sudah semakin membaik. Kami lakukan Swab ulang di hari ketujuh ini, namun hasilnya belum keluar," jelas Rusli.
Menanggapi hal ini, Andika meminta agar para catar yang terkonfirmasi positif bisa mendapatkan hak melanjutkan proses seleksi taruna Akmil yang sedang berjalan.
"Jangan sampai mereka dirugikan hanya karena mereka tidak berada di situ. Aspers Kasad akan langsung menghubungi panitia pusat agar catar yang peruntukkannya untuk Akmil ini bisa terus ikut seleksi tanpa harus dirugikan hanya karena mereka positif," tutur Andika.
Andika melanjutkan, para catar bisa mengikuti seleksi yang dilakukan secara terisah, ketika mereka menjalani isolasi selama proses penyembuhan.
"Mereka masih bisa mengikuti seleksi walaupun dilakukan secara terpisah, sehingga tidak merugikan hak mereka sebagai calon taruna," pungkas Andika.