<i>Update</i> COVID-19 Per 25 Agustus: Kasus Baru 2.447, Sembuh 1.807
Ilustrasi (Irfan Meidianto/VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) merilis tambahan kasus positif COVID-19 terbaru per hari ini. Sebanyak 21.275 spesimen diperiksa hari ini. Hasilnya, ada 2.447 kasus positif COVID-19 baru.

"Total akumulasi kasus positif sejak COVID-19 ditemukan di Indonesia mencapai 157.859 orang," demikian dikutip dari data Kemenkes, Selasa, 24 Agustus.

Selanjutnya, kasus sembuh pada hari ini bertambah 1.807, sehingga totalnya ada 112.867 orang sembuh. Kemudian, kasus konfirmasi positif yang meninggal bertambah 99 orang dan totalnya 6.858 orang.

Provinsi dengan kasus baru terbanyak berada di DKI Jakarta dengan 637 kasus baru dan total 34.740 kasus. DKI Jakarta juga menjadi provinsi dengan akumulasi kasus terbanyak se-Indonesia. 

Lalu, Jawa Timur miliki 363 kasus baru dengan total 30.998 kasus. Jawa Barat dengan 250 kasus baru dan total 9.670 kasus. Jawa Tengah dengan 198 kasus baru dan total 12.826 kasus. Lalu, Kalimantan Timur memiliki 141 kasus baru dan total 3.286 kasus. 

Provinsi dengan kasus sembuh terbanyak hari ini dimiliki DKI Jakarta dengan pertambahan 524 kasus sembuh. Disusul oleh Jawa Timur dengan pertambahan 384 kasus sembuh, Kalimantan Timur dengan pertambahan 167 kasus sembuh, dan Sulawesi Selatan dengan pertambahan 138 kasus sembuh. 

Kemudian, ada 3 provinsi yang melaporkan tak memiliki kasus baru pada hari ini. Provinsi tersebut adalah Sulawesi Tengah, Papua Barat, dan Papua.

Selain itu, jumlah spesimen yang sudah diperiksa mencapai 2.077.441 . Rinciannya, sebanyak 2.037.355 spesimen diperiksa menggunakan real time polymerase chain reaction (RT-PCR) dan 40.086 menggunakan tes cepat molekuler (TCM).

"Jumlah hasil positif per jumlah spesimen yang diperiksa (positivity rate) sebanyak 13,2 persen," tulisnya.

Terakhir, untuk jumlah orang yang diduga tertular COVID-19 atau yang saat ini dikategorikan sebagai kasus suspek, tercatat di angka 76.667 orang. Saat ini, 485 kabupaten/kota dari 34 provinsi telah memiliki kasus COVID-19.