JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) merilis tambahan kasus positif COVID-19 terbaru per hari ini. Dari 26.078 spesimen yang diperiksa 1.902 orang dinyatakan positif COVID-19.
"Total akumulasi kasus positif sejak COVID-19 ditemukan di Indonesia mencapai 144.945 orang," demikian dikutip dari data Kemenkes, Rabu, 19 Agustus.
Kemudian, kasus sembuh pada hari ini bertambah 2.351, sehingga totalnya ada 98.657 orang. Kemudian, kasus konfirmasi positif yang meninggal bertambah 69 orang dan totalnya 6.346 orang.
Provinsi dengan kasus baru terbanyak berada di DKI Jakarta dengan 551 kasus baru dan total 31.016 kasus. DKI Jakarta juga menjadi provinsi dengan akumulasi kasus terbanyak se-Indonesia.
Selanjutnya, Jawa Timur miliki 335 kasus baru dengan total 28.886 kasus. Jawa Tengah dengan 131 kasus baru dan total 11.924 kasus. Jawa Barat dengan 104 kasus baru dan total 8.789 kasus. Lalu, Kalimantan Timur memiliki 91 kasus baru dan total 2.669 kasus.
Provinsi dengan kasus sembuh terbanyak hari ini dimiliki DKI Jakarta dengan pertambahan 566 kasus sembuh. Disusul oleh Riau dengan pertambahan 458 kasus sembuh, Jawa Timur dengan pertambahan 444 kasus sembuh, dan Kalimantan Selatan dengan pertambahan 138 kasus sembuh.
Kemudian, ada 3 provinsi yang melaporkan tak memiliki kasus baru pada hari ini. Provinsi tersebut adalah Kalimantan Tengah, Nusa Tenggara Timur, dan Sulawesi Tenggara.
Selain itu, jumlah spesimen yang sudah diperiksa mencapai 1.941.117. Rinciannya, sebanyak 1.902.147 spesimen diperiksa menggunakan real time polymerase chain reaction (RT-PCR) dan 38.970 menggunakan tes cepat molekuler (TCM).
"Hari ini terdapat 69 lab yang belum melapor hasil pemeriksaan PCR, yang terdapat di Kota Surabaya, Bandung, Jambi, Palembang, Mataram, Batam, Jakarta, Bekasi, Bogor, Teluk Bintuni, Banda Aceh, Medan, Probolinggo, Tulungagung, Yogyakarta, Berau, Semarang, Medan, Jember, Tangerang, Sorong, Bandar Lampung, Tarakan, Sorong, Depok, Samarinda, Balikpapan, Tanah Bumbu, Pekanbaru, Tanjung Pinang, Lubuk Linggau, Tangerang Selatan," tulisnya.
Terakhir, untuk jumlah orang yang diduga tertular COVID-19 atau yang saat ini dikategorikan sebagai kasus suspek, tercatat di angka 79.174 orang. Saat ini, 484 kabupaten/kota dari 34 provinsi telah memiliki kasus COVID-19.