Indonesia Terima Donasi 819 Ribu Vaksinn Moderna dari Belanda
JAKARTA - Indonesia menerima donasi vaksin Moderna sejumlah 819.600 dosis bentuk jadi dari pemeirntah Belanda. Penerimaan vaksin ini masuk dalam kedatangan vaksin tahap ke-108.
"Pemerintah Indonesia menyampaikan apresiasi dan terima kasih setinggi-tinggi kepada negara sahabat yang telah ikut membantu dukungan vaksin. Kali ini bantuan datang dari pemerintah Belanda berupa Vaksin Moderna sebanyak 819.600 dosis," kata Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kemenkominfo Usman Kansong dalam keterangannya, Minggu, 31 Oktober.
Usman menuturkan, dengan kedatangan vaksin ini, maka total vaksin COVID-19 yang sudah diterima di Indonesia mencapai 313.155.360 dosis.
Jumlah ini merupakan vaksin dari berbagai merk baik dalam bentuk jadi maupun bahan baku atau bulk. Vaksin tersebut diperoleh dari pembelian langsung dan juga bantuan dari negara sahabat.
"Lancarnya kedatangan vaksin, membuat upaya percepatan dan perluasan program vaksinasi jadi lebih optimal," ucap Usman.
Ia menegaskan, seluruh vaksin yang sudah disuntikkan kepada masyarakat telah mendapatkan izin penggunaan darurat dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Sehingga, keamanan dan khasiatnya sudah dijamin.
Baca juga:
- Menlu Retno: Pemimpin Negara-Negara G20 Sepakat Terapkan Strategi Vaksinasi COVID-19 Global
- G20 Sepakat Bentuk Gugus Tugas Pendanaan Kesehatan untuk Tangkal Pandemi di Masa Depan
- Sri Mulyani Ungkap Pemulihan COVID-19 di Seluruh Dunia Berjalan Lambat: Karena Akses Vaksin yang Tidak Merata
- Vaksinasi Rendah, Angka COVID-19 di Bulgaria Meroket Sentuh 96.797 Kasus
Karenanya, Usman meminta masyarakat untuk segera melakukan vaksinasi. Bagi yang sudah divaksinasi, mereka diminta untuk mengajak orang sekitarnya agar mau divaksin.
"Pemerintah berharap masyarakat segera lakukan vaksinasi hal ini seiring langkah pemerintah meningkatkan capaian vaksinasi di daerah-daerah sekaligus sebagai antisipasi gelombang ke-3 COVID-19," ujarnya.
Sebagai informasi, berdsarkan data Satgas COVID-19 per 30 Oktober, masyarakat yang telah divaksinasi dosis pertama sebanyak 119.151.818 dan 73.290.688 orang pada vaksinasi dosis kedua.
Sementara, vaksinasi dosis ketiga khusus bagi tenaga kesehatan sebanyak 1.130.382 orang. Total sasaran vaksinasi di Indonesia sebanyak 208.265.720 orang.