Erick Thohir Menjangkau Minangkabau, Dorong Keterampilan Ibu-ibu Kota Padang Lewat Pelatihan Online
PADANG - Menteri BUMN Erick Thohir mendorong keterampilan ibu-ibu Kota Padang melalui pelatihan khsususnya pelatihan berjualan online yang akan didukung oleh BUMN Telkom.
"Ibu-ibu yang sudah bergabung dengan Permodalan Nasional Madani Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (PNM Mekaar) akan diberi pelatihan supaya semakin terampil dan kreatif dalam berjualan," kata Menteri BUMN Erick Thohir diwakili Staf Khusus Arya Sinulingga dalam kunjungan menyapa para ibu di Kota Padang dikutip Antara dari keterangan tertulis, 11 Oktober.
Erick Thohir mengatakan bagi warga yang belum bergabung akan diberikan pelatihan supaya saat bergabung dengan PNM Mekaar sudah siap untuk menjalankan usahanya.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh 250 ibu-ibu di Kota Padang yang sebagiannya merupakan nasabah PNM Mekaar.
Menurut Erick Thohir, semangat nasabah Mekaar Kota Padang tidak hanya dalam mendorong usahanya sendiri untuk terus maju, namun mereka juga menularkan semangatnya kepada sesama ibu-ibu.
Salah satu nasabah PNM Mekaar Kota Padang, Yusni memiliki usaha rendang. Berawal dari pinjaman pada tahun 2018 sebesar Rp2 juta dari PNM, sampai saat ini usahanya telah berjalan 4 tahun dengan modal usaha sebesar Rp7 juta.
Awalnya Yusni menawarkan dagangan rendangnya ke rekannya, hingga akhirnya produk rendang Yusni yang diberi nama Rendang Yoiko bisa dijual di minimarket Kota Padang.
Namun dengan adanya pandemi COVID-19, Yusni menarik kembali dagangannya dari mini market karena tidak adanya pembeli.
Akhirnya Yusni berniat untuk membeli alat vacuum untuk membuat kemasannya lebih baik sehingga produk rendangnya semakin awet dan tidak mudah kedaluwarsa.
"Tahun lalu saya diberikan pembiayaan sebesar Rp7 juta oleh Mekaar dan saya belikan alat vacuum, Alhamdulillah sampai saat ini produk saya semakin laku sehingga tiap bulan omset saya sudah Rp12 juta per bulan," ujar Yusni.
Baca juga:
- Update COVID-19 per 11 Oktober: Turun Drastis, Kasus Baru Hari Ini 620
- #PercumaLaporPolisi Respons Publik soal Ayah Perkosa 3 Anak di Luwu Timur, Polri Tegaskan Tak Pernah Khianati Tugas
- Airlangga Bawa Kabar Gembira: Tak Ada Provinsi Luar Jawa-Bali yang Berstatus Level 4
- Kasus COVID-19 PON Papua XX Terus Bertambah, Menkes Budi Temukan Penyebabnya
Selain itu, Sri Purwanti yang merupakan salah satu nasabah PNM Mekaar, memiliki usaha Jamu yang penjualannya dilakukan secara online.
"Saya sering ikut pelatihan untuk jualan online, melalui jualan online itu makanya usaha saya semakin laku," ucap Sri Purwanti.
Tidak berhenti di situ, Sri terus memberikan semangat kepada seluruh ibu-ibu yang hadir untuk berani bergabung dengan Program PNM Mekaar.