5 Cara Ampuh Menjalin Kedekatan dengan Anak

JAKARTA - Setiap orang tua pasti ingin memiliki hubungan yang dekat dengan sang anak. Namun, ada kalanya Anda mungkin lupa membuat anak merasa nyaman. Ia bisa jadi anak yang menyebalkan dan membuat orang tua jadi jengkel. 

Jika memang ingin menjalin ikatan dengan anak, memang harus ada usaha lebih untuk meraihnya. Sebab, jangan sampai malah jadinya membuat anak kelewat manja dan tidak patuh. 

Sehari-hari, Anda mungkin sering mengomel ketika anak tidak bisa diatur. Tapi ada momen-momen di mana Anda juga harus menjadi sosok yang selalu menyenangkan di matanya. 

Bagaimana cara menjalin kedekatan dengan anak? Anda bisa coba lima tips ini. 

Meluangkan waktu

Anda tentu punya banyak urusan, tapi jangan lupa untuk meluangkan waktu. Sesuai dengan kesibukan masing-masing, Anda bisa membuat jadwal untuk selalu ada menemaninya. Entah itu sarapan bersama, mengantar anak ke sekolah, menemani sebelum tidur, atau pergi keluar rumah di akhir pekan. 

Sentuhan

Walau sering bikin kesal, anak juga butuh merasa disayang oleh orang tuanya. Jika terlalu sering marah, anak mungkin akan merasa sebal dan tidak ingin berdekatan dengan orangtuanya karena dicap galak. Maka, biasakan untuk mendekati anak dan memberinya sentuhan kasih sayang. Lakukan dengan cara memeluknya sambil minta maaf bila sering marah atau menggandeng tangannya ketika jalan keluar rumah. 

Ajak anak berdiskusi 

Agar tidak dicap galak, Anda bisa mengajak anak berdiskusi banyak hal. Misalnya, kenapa Anda marah bila anak melakukan kesalahan, apa saja yang disebut kesalahan, apa saja yang membuat Anda marah, serta apa yang sebaiknya ia lakukan dan tidak lakukan. Bukan mendikte, mintalah pendapat anak kemudian buat kesepakatan bersama. 

Rutin pergi bersama anak 

Jangan lupa untuk sering-sering bepergian bersama anak. Boleh apa saja kok, misalnya olahraga di taman dekat rumah, pergi belanja bulanan ke supermarket, jalan-jalan di mall, makan di restoran, dan liburan ke luar kota. Momen seperti ini akan membuat hubungan orang tua dan anak jadi makin dekat karena ia memiliki kenangan yang menyenangkan bersama orang tuanya. 

Menjadi pendengar yang baik 

Poin ini mungkin sering dilupakan orang tua. Kadang, anak pun sama seperti orang dewasa lho. Ada masanya ia hanya ingin bercerita tanpa diceramahi, apalagi dimarahi. Untuk membuatnya nyaman dan selalu terbuka, Anda harus bisa duduk manis dan mendengarkan cerita anak.