Kabar Baik dari KBRI Beijing, Tak Ada WNI yang Jadi Korban Banjir Zhengzhou
JAKARTA - Kedutaan Besar RI di Beijing, China, memastikan tidak ada warga negara Indonesia yang menjadi korban atau terdampak bencana banjir di Kota Zhengzhou, Provinsi Henan, pada Selasa, 20 Juli.
"Sampai saat ini tidak ada (laporan korban dan terdampak banjir Zhengzhou)," demikian pernyataan tertulis KBRI Beijing, dilansir Antara, Kamis, 22 Juli.
Namun KBRI tidak menyebutkan jumlah WNI yang berada di Zhengzhou dan Provinsi Henan.
Baca juga:
- Alami Hujan Terderas 1.000 Tahun Terakhir: China Alami Banjir Parah, 100 Ribu Orang Dievakuasi
- COVID-19 Hantam Jajaran Jenderal Rezim Militer Myanmar, Komandan Markas Besar hingga Kepala Polisi Dirawat di RS
- Pertama Kalinya, Arab Saudi Libatkan Tentara Wanita untuk Mengamankan Makkah saat Musim Haji
- WHO: Tidak Mungkin Olimpiade Tokyo Nol Risiko Kasus Infeksi COVID-19
Sebelum pandemi COVID-19, ada ratusan WNI di Zhengzhou yang didominasi oleh kalangan pelajar.
Bahkan, maskapai Garuda Indonesia pernah memiliki jadwal penerbangan langsung Denpasar-Zhengzhou PP karena banyaknya wisatawan dari wilayah tengah daratan Tiongkok itu yang berkunjung ke Bali.
Hingga berita ini diturunkan, jumlah korban tewas akibat banjir di Zhengzhou mencapai 25 orang dan tujuh warga lainnya yang hilang belum ditemukan.
Sekitar 1,24 juta jiwa warga di Provinsi Henan terdampak bencana banjir dan sekitar 164.710 warga telah dievakuasi ke tempat aman.