Rupiah Rabu Ditutup Menguat ke Level Rp14.865 per Dolar AS

JAKARTA - Nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup menguat pada perdagangan Rabu 13 Mei. Rupiah ditutup menguat 0,27 persen atau 40 poin ke level Rp14.865 per dolar Amerika Serikat (AS).

Kepala Riset Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra sebelumnya mengatakan, sentimen negatif masih membayangi pergerakan aset berisiko. Namun rupiah berhasil bangkit menguat pada penutupan perdagangan hari ini.

Namun esok hari, diperkirakan sentimen negatif masih akan membayangi pergerakan rupiah. Kekhawatiran pasar terhadap gelombang kedua wabah COVID-19 karena pelonggaran lockdown masih jadi sentimen utama.

Pasar juga masih mengkhawatirkan wabah yang belum benar-benar menyurut. Indonesia sendiri orang yang terinfeksi masih terus bertambah dan belum benar-benar terjadi penurunan, sehingga banyak yang memperkirakan wabah akan terjadi lebih lama dan ini bisa menekan perekonomian lebih lama lagi.

Sore ini, rupiah memimpin penguatan mayoritas mata uang Asia terhadap dolar AS. Selain rupiah, baht Thailand juga menguat 0,16 persen, peso Filipina menguat 0,10 persen, yen Jepang menguat 0,10 persen, won Korea menguat 0,09 persen, rupee India menguat 0,04 persen, dolar Hong Kong menguat 0,003 persen terhadap dolar AS.

Sementara itu yuan China melemah 0,18 persen, ringgit Malaysia melemah 0,09 persen, dan dolar Taiwan melemah 0,02 persen terhadap dolar AS hingga sore ini.