Polri: Qatar Cs Pelaku Pembunuh 4 Petani di Poso
JAKARTA - Polri menyebut ada lima pelaku pembunuhan terhadap empat petani di Desa Kalimago, Poso, Sulawesi Tengah. Mereka merupakan anggota kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT).
"Pelaku diduga adalah kelompok DPO Mujahidin Indonesia Timur atas nama Qatar dan kawan-kawan. Diperkirakan 5 orang yang merupakan bagian atau kelompok dari MIT pimpinan Ali Kalora," ujar Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan kepada wartawan, Rabu, 19 Mei.
Munculnya nama para pelaku ini berdasarkan keterangan saksi. Selain itu, informasi dan petunjuk yang dikumpulkan mengarah ke kelompok MIT tersebut.
Karena itu, Satgas Madago Raya dan Polda Sulawesi Tengah sedang memburu keberadaan mereka.
"Personel Polres Poso dan Polda Sulteng serta Satgas Operasi Madago Raya terus melakukan pengejaran dan masih dilakukan pengejaran kelompok tersebut," kata dia
Sebelumnya, kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) kembali berulah. Mereka membunuh empat orang di Desa Kalimago, Kecamatan Lore Timur, Poso, Sulteng.
“Total korban yang ditemukan adalah empat orang, keempatnya adalah petani di Desa Kalimago,” ujar Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Didik Supranoto.
Baca juga:
- Tabrakan Beruntun di Gatot Subroto Hingga Jenazah di Peti Ambulans Terlempar ke Jalan, Begini Kronologinya
- Jangan Diragukan! Indonesia Tetap Mendukung Palestina Merdeka
- Mahfud: Papua Miskin Akibat Pajaknya untuk Negara, Itu Tidak Benar!
- Di Sidang Rizieq Shihab, Pakar Pidana Sebut Penerapan Pasal 216 KUHP Kasus RS UMMI Salah Alamat
Didik mengatakan keempat korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan mengalami luka. Menurut keterangan saksi yang berhasil melarikan diri, pelaku diduga adalah kelompok MIT Poso.
“Tidak ada luka tembak, hanya luka akibat senjata tajam. Jenazah sudah dievakuasi dan dimakamkan oleh pihak keluarga,” katanya.
Menurut Didik, empat korban yang dianiaya adalah PP, LL, SS, dan MS. Saat berada di kebun, sebanyak lima orang tak dikenal mendatangi para petani tersebut dan melakukan aksinya. Selain membunuh keempat orang petani ini, kelompok yang diduga adalah DPO MIT Poso ini juga mengambil sejumlah barang milik korban.