Melihat Vaksinasi COVID-19 Kedua Bagi WNI saat Ramadan di Los Angeles

JAKARTA - Di sejumlah negara, kasus COVID-19 mengalami tren yang meningkat, tapi berbeda dengan California Selatan, Amerika Serikat (AS). Meski jumlah kasus COVID-19 menurun, tapi upaya menghadang kasus COVID-19 termasuk lewat vaksinasi terus digencarkan. 

Dalam situasi ini bukan berarti masyarakat boleh lengah dengan membaiknya keadaan. Dalam upaya untuk terus memberikan pelindungan dan pelayanan WNI, KJRI Los Angeles kembali bekerja sama dengan pemerintah San Bernardino County untuk melaksanakan program vaksinasi COVID-19 dosis kedua.

Vaksinasi COVID-19 ini diperuntukkan bagi masyarakat/Diaspora dan mahasiswa/pelajar Indonesia yang bermukim di California bagian Selatan. 

Awalnya, vaksinasi pertama pada tanggal 11 April berhasil dilaksanakan, kini di tengah bulan suci Ramadan, program vaksinasi COVID-19 dosis kedua dilaksanakan secara tertib dan lancar bertempat di lokasi yang sama United Indonesian Seventh-day Adventist Church (UNISDAC), Fontana, San Bernardino County. 

Tercatat ratusan WNI yang bermukim di California bagian Selatan mengikuti kegiatan tersebut. Dengan pemberian dosis kedua ini, maka lengkap sudah pemberian dua dosis vaksinasi COVID-19 jenis Pfizer kepada seluruh WNI yang turut berpartisipasi sejak vaksinasi pertama. 

“Saya bersyukur di tengah bulan suci Ramadan, program vaksinasi COVID-19 dapat berjalan secara tertib dan lancar. Kami selaku perwakilan Indonesia di Luar Negeri tentunya akan selalu berusaha untuk memberikan pelayanan dan perlindungan secara maksimal bagi WNI yang ada di wilayah kerja KJRI LA, ini merupakan salah satu bentuk komitmen Pemerintah RI kepada rakyatnya yang berada di luar negeri di tengah Pandemi COVID-19,” ujar Konsul Jenderal RI, Saud P Krisnawan saat ditemui di program Vaksinasi COVID-19 KJRI Los Angeles di San Bernardino dikutip dari keterangan KJRI Los Angeles. 

KJRI Los Angeles juga membuka Help Desk Pelayanan Keimigrasian dan Kekonsuleran. Hal ini bertujuan untuk mensosialisasikan kebijakan-kebijakan baru pemerintah dan menjawab pertanyaan seputar permasalahan keimigrasian dan kekonsuleran.

Hal tersebut mendapat sambutan positif dan apresiasi dari masyarakat dan Diaspora Indonesia yang hadir pada kegiatan tersebut. 

Sejak vaksin COVID-19 mulai didistribusikan di Amerika Serikat pada pertengahan Desember 2020, lebih dari 243 juta dosis vaksin COVID-19 yang sudah diberikan kepada masyarakat. Hingga saat ini sekurang-kurangnya 147 juta orang atau 44 persen populasi Amerika Serikat yang sudah menerima vaksinasi COVID-19 dosis pertama pada 11 April.

Kini di tengah bulan suci Ramadan, program vaksinasi COVID-19 dosis kedua dilaksanakan secara tertib dan lancar bertempat di lokasi yang sama, United Indonesian Seventh-day Adventist Church (UNISDAC), Fontana, San Bernardino County. Tercatat ratusan WNI yang bermukim di California bagian Selatan mengikuti kegiatan tersebut. 

Dengan pemberian dosis kedua ini, maka lengkaplah sudah pemberian dua dosis vaksinasi Covid-19 jenis Pfizer kepada seluruh WNI yang turut berpartisipasi sejak vaksinasi pertama.

“Saya bersyukur di tengah bulan suci Ramadan, program vaksinasi COVID-19 dapat  berjalan secara tertib dan lancar. Kami selaku perwakilan Indonesia di Luar Negeri tentunya akan selalu berusaha untuk memberikan pelayanan dan perlindungan secara maksimal bagiWNI yang ada di wilayah kerja KJRI LA, ini merupakan salah satu bentuk komitmen Pemerintah RI kepada rakyatnya yang berada di luar negeri di tengah Pandemi COVID-19,” ujar Konsul Jenderal RI, Saud P Krisnawan saat ditemui di program Vaksinasi COVID-19 KJRI Los Angeles di San Bernardino.

Dalam kesempatan tersebut, KJRI Los Angeles juga membuka Help Desk Pelayanan Keimigrasian dan Kekonsuleran. Hal ini bertujuan untuk mensosialisasikan kebijakan-kebijakan baru Pemerintah dan menjawab pertanyaan seputar permasalahan keimigrasian dan kekonsuleran. Hal tersebut mendapat sambutan positif dan apresiasi dari masyarakat dan diaspora Indonesia yang hadir pada kegiatan tersebut.

Sejak vaksin COVID-19 mulai didistribusikan di Amerika Serikat pada pertengahan Desember 2020, lebih dari 243 juta dosis vaksin COVID-19 yang sudah diberikan kepada masyarakat. Hingga saat inii sekurang-kurangnya 147 juta orang atau 44% populasi Amerika  Serikat yang sudah menerima vaksinasi COVID-19 dosis pertama dan 96 juta telah mendapatkan secara lengkap atau 29% dari jumlah penduduknya.