Bila Menang Pilpres AS, Kamala Harris Tak akan Izinkan Iran Miliki Senjata Nuklir

JAKARTA  - Wakil Presiden Amerika Serikat dan calon presiden Partai Demokrat 2024, Kamala Harris, mengatakan dia tidak akan mengizinkan Iran memperoleh senjata nuklir jika dia mengambil alih jabatan kepala negara di Gedung Putih.

"Jangan salah, sebagai presiden, saya tidak akan pernah ragu untuk mengambil tindakan apa pun yang diperlukan untuk membela kekuatan dan kepentingan Amerika dari Iran dan teroris yang didukung Iran. Saya tidak akan pernah membiarkan Iran memperoleh senjata nuklir," katanya dilansir ANTARA dari Sputnik-OANA, Sabtu, 12 Oktober.

Dalam percakapannya melalui telepon dengan para pemilih Yahudi, Haris menimpali diplomasi merupakan bentuk jalan pilihan dirinya untuk mencapai tujuan tersebut, katanya seraya menambahkan "semua opsi ada di meja".

Dia berjanji untuk memastikan sebagai presiden Israel memiliki apa yang dibutuhkan untuk mempertahankan diri.

Kamala Harris menegaskan akan berupaya memastikan keselamatan dan keamanan Israel dan orang-orang Yahudi di seluruh dunia.

Dia pun mengingatkan upaya pemerintahan Joe Biden untuk membalas serangan proksi Iran di Irak dan Suriah, dan mendukung Israel di tengah permusuhannya dengan Iran.