Jelang Misa Akbar Paus Fransiskus, Polri Sterilkan Kawasan GBK

JAKARTA - Polri memperketat pengamanan jelang pelaksanaan Misa Akbar yang dipimpin Paus Fransiskus di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), sore nanti. Sterilisai dilakukan guna mengantisipasi terjadinya ganguan.

Karo PID Divisi Humas Polri sekaligus Kasatgas Humas Ops Tribrata Jaya 2024, Brigjen Tjahyono Saputro mengatakan langkah pengamanan itu dilakukan untuk memastikan peserta misa akbar sesuai dengan undangan panitia.

"Sebelum pelaksanaan (misa) kita juga melakukan sterilisasi di sekitar lokasi GBK. Jadi diharapkan yang ikut ini adalah para undangan yang sudah tercatat oleh panitia, diperkiraan 80 ribu lebih," ujar Tjahyono dalam keterangannya, Kamis, 5 September.

Tjahyono menyampaikan kondisi terkini menjelang pelaksanaan Misa Akbar yang akan dipimpin Paus Fransiskus. Peserta misa disebut telah berdatangan sejak pagi hari dan mulai memadati kawasan GBK.

"Pagi ini sejak pukul 10 tadi, peserta ini sudah memasuki GBK," ungkapnya.

Untuk skema kedatangan peserta misa disebut berjalan dengan baik. Sebab, polisi dan pihak terkait lainnya sudah mengatur menerapkan skema drop off.

Para peserta akan diturunkan di sekitaran kawasan GBK. Kemudian, bus yang membawa mereka akan diparkir di kantong parkir yang telah disediakan sebelumnya.

"Jadi mereka didrop kemudian bis yang membawa ini kemudian ditempatkan di kantong parkir yang telah disediakan panitia," terangnya.

Sebagai informasi, dalam pengamanan Misa Akbar Paus Fransiskus setidaknya 9.030 personel TNI-Polri dikerahkan. Rinciannya, 4.730 personel Polri dan 4.300 personel TNI.

Polri telah menyiapkan 9 kantong parkir untuk menampung 1500 unit bus. Kantong parkir itu tersebar di berbagai titik, mulai dari Kemayoran, Kramat, hingga Kampung Rambutan.

Adapun, Misa Akbar Paus Fransiskus akan diselenggarakan pukul 17.00 WIB. Sekitar 86 ribu umat Katolik akan hadir dalam kegiatan tersebut.